Jakarta - Merasa sudah lelah bolak-balik ke bengkel resmi, namun permasalahan Mercedes-Benz C200 yang mengalami bau tajam di kabinnya tidak kunjung selesai. Sang pemilik, Ratna Kartono pun meminta pihak ATPM bertanggung jawab.
"Saya sudah lelah buang waktu untuk bolak balik ke bengkel. Saya mau kalau memang dealer tidak bisa menyelesaikan ini, ya ada baiknya pihak Mercedes-Benz Indonesia bertanggung jawab," ujar Ratna.
Seperti apa pertanggung jawabannya? Rata mengaku tidak menuntut apapun, juga merasa tidak perlu untuk memperkarakan permasalahan ini ke jalur hukum. "Saya hanya ingin kesepakatan dengan pihak ATPM Mercy, kalau masalah tak kunjung selesai, lalu bagaimana? itu saja," tambah Ratna.
Memang, sejauh ini Ratna mengaku belum juga dihubungi pihak Mercedes-Benz Indonesia untuk menyelesaikan masalahnya. Bahkan, ia sudah beberapa kali memuat keluhannya di surat pembaca berbagai media, dan juga sudah mengirimkan email ke Mercedes-Benz Indonesia.
"Tapi sampai sekarang belum ada tanggapan," kesal Ratna. Bagaimana Mercedes-Benz Indonesia? Konsumen adalah raja! (mobil.otomotifnet.com)