Mobil Pakai Pelek Besar, Enggak Lucu Kalau Per Tidak Dimodif

Editor - Sabtu, 16 Januari 2010 | 11:15 WIB

(Editor - )

OTOMOTIFNET - Kalau mobil sudah ganti pelek yang diameternya lebih besar, tentu tidak lucu kalau suspensinya tidak disepadankan. Mobil bisa terlihat aneh dan cingkrang!

Nah, di Jenio Per yang telah berpengalaman sejak tahun 1993 ini, tampilan mobil bisa jadi lebih ganteng. “Cukup diceperin saja,” ujar Panjang, punggawa Jenio Per ini. “Atau bisa ganti per dan shock-nya,” bilangnya lagi.

Namun, bila masih ingin gunakan per standar juga bisa diakali, yaitu dengan cara dipotong. ”Biayanya Rp 150 ribu untuk mobil Jepang,” urai Panjang.

Konsekuensinya kalau cara ini ditempuh kenyamanan pasti akan berkurang. Kalau ganti per, lain lagi ceritanya. Misalnya Mercy C-Class tahun 1996, kalau mau ceper, tapi tetap nyaman, bisa pakai per Eibach bekas seharga Rp 900 ribu.

Selain itu, kalau mobil Jepang seperti Honda Ferio bisa memakai per belakangnya Mercy C-Class untuk bagian depan dan per BMW 520i untuk belakang, biayanya Rp 600 ribu.

Kalau mau menghilangkan penyakit suspensi Toyota Crown Royal Saloon yang terlalu mengayun bisa juga, “Shock depan disuntik, jadi ayunan­nya berkurang,” jelas Panjang.

Bukan hanya jago soal nyeperin mobil, Panjang pun juga bisa meninggikan mobil seperti Jeep Cherokee. “Diganjal dengan balok dari bahan alumunium di keempat suspensinya, biaya Rp 1 jutaan,” jelasnya. Silakan ke Jenio Per, Jl. Gandaria I No. 7, Kebayoran Baru, Jaksel. Telp. 0815-14233025.

Penulis/Foto: Kyn / Kyn