Foto : MotoGP |
OTOMOTIFNET - Terjadinya insiden di lap ke-12 Moto2 Misano Italia 2010, menyebabkan salah satu pembalap terbaik di Moto2 yaitu Shoya Tomizawa akhirnya meninggal dunia di rumah sakit. Namun mengapa balapan tidak dihentikan usai insiden tersebut? hmm, mari kita simak apa kata komisi MotoGP, usai balapan MotoGP digelar di Misano Italia, Minggu (05/09) kemarin.
Komisi MotoGP yang hadir saat konferensi pers digelar khusus untuk mengkonfirmasi adanya insiden yang penyebab kematian Shoya Tomizawa, diantaranya adalah Paul Butler (direktur balapan), Claude Danis (FIM), Franco Uncini (Petugas Safety), Claudio Macchiagodena (Dokter klinik mobile MotoGP) dan Javier Alonso (Dorna).
Macchiagodena :
Kejadian yang melibatkan tiga pembalap tersebut, membuat salah satunya mengalami cedera yang cukup parah. Namun saya tidak meminta untuk menghentikan balapan, karena menghentikan balapan tetap tidak membantu pekerjaanku. Dan saya tidak membutuhkan itu untuk mempercepat proses pertolongan pada Tomizawa. Kami juga tidak mengangkutnya dengan helikopter, karena hal itu justru akan memperlambat ia tiba di rumah sakit.
Butler :
Pekerjaan saya adalah menghentikan balapan jika memang itu diperlukan berdasarkan pesan dan nasihat yang saya terima dari berbagai petugas di MotoGP. Yang pertama adalah karena penanganan tim medis sangat cepat usai kejadian berlangsung. Apalagi di titik tersebut, banyak petugas medis termasuk ambulans yang stand by di sana. Yang kedua adalah marshal juga bergerak cukup cepat, membersihkan trek dari puing-puing motor yang hancur, jadi tidak membahayakan pembalap lain pada lap berikutnya. Jadi tidak ada alasan bagi saya untuk memberhentikan balapan untuk sementara.
Danis :
Saya hanya ingin membenarkan apa yang dikatakan oleh Butler, bahwa insiden ini tidak berdampak bagi pembalap lain pada lap selanjutnya. Jadi kami tidak melihat alasan yang tepat untuk memberhentikan balapan.
Uncini :
Tidak ada yang bisa kami lakukan pada sistem safety di sirkuit saat ini. Cedera seperti ini memang sering terjadi di sirkuit, dan ini sangat kami sayangkan. Dan sangat sulit memecahkan masalah tersebut dengan teknologi yang kami miliki saat ini. Hingga saat ini kami tetap berupaya untuk menemukan formula yang tepat, untuk mengurangi efek cedera bagi pembalap yang mengalami kecelakaan di masa yang akan datang.
Sementara Javier Alonso tidak berbicara banyak tentang alasan untuk tidak memberhentikan balapan. Alonso hanya menegaskan bahwa mereka hanya ingin memberitahu keluarga Tomizawa terlebih dahulu.
Selamat jalan Tomizawa....!
Penulis : Uda