Imperia GP, Classic Hybrid Dari Belgia

billy - Minggu, 20 Februari 2011 | 10:05 WIB

(billy - )


Brussels - Sebagian dari anda tentu belum pernah mendengar tentang adanya produsen mobil asal Belgia, atau merk Imperia Automobile. Wajar, karena Belgia memang tak memiliki produsen mobil skala besar.

Dan Imperia Automobile yang beroprasi sejak tahun 1900 juga sempat mati ditahun 1950. Lalu, setelah tidur panjang itu, baru di tahun 2008 silam pabrikan asal kota Liege, Belgia ini kembali memulai aktifitasnya dengan mengenalkan konsep Imperia GP.

Imperia GP sendiri merupakan mobil bertampang klasik yang dipadukan dengan teknologi ramah lingkungan, hybrid. Terlihat di bagian luar yang mengandalkan bonnet panjang berkisi-kisi dibagian samping, dengan gril vertikal yang besar yang dilengkapi tampilan headlamp bulat.

Belum lagi desain bodi coupe yang dilengkapi penutup ban depan besar, sangat menguatkan kesan klasik layaknya mobil tahun 1920 an.

Sumber tenaganya mengandalkan mesin turbo 1.600 cc ditambah motor listrik yang menyemburkan total tenaga hingga 207 dk, dengan torsi 250 Nm.

Performanya juga tergolong mengagumkan, sebab dengan motor elektriknya dapat berakselerasi 0-100 km/jam dengan 6 detik. Dan gabungan mesin dan motor mampu Imperia GP dapat melesat dari diam ke 100 km/jam hanya dengan 4 detik. Bandingkan dengan Lamborghini Gallardo yang butuh 4,3 detik untuk berlari sampai 100 km/jam.

Sebagai mobil hybrid, tentu konsumsi BBM Imperia GP terbilang efisien, karena dengan 1 liter BBM mampu menempuh jarak 19 km. Sedang motor listriknya mampu menempuh 70 km dengan sekali pengecasan selama 4,5 jam.

Imperia GP ini akan dijual mulai awal 2012 dengan sekitar Rp 900 juta. Sedang bagi anda yang ingin membeli tahun ini, akan dikenai harga Rp 1,2 miliar. Dipasaran, mobil ini akan berhadapan langsung dengan sesama modern classic car, Wiesmann dan Morgan.  (mobil.otomotifnet.com)