F1 : Jelang F1 Italia: Fakta Monza, Menang Di Sini Jadi Juara Dunia

Dimas Pradopo - Kamis, 3 September 2015 | 14:16 WIB

(Dimas Pradopo - )


Italia – GP Italia akhir pekan ini berlangsung di sirkuit Monza yang memiliki nilai historis, berikut data dan fakta Autodromo Internazionale Monza yang salah satunya jika menang di sini bakalan juara dunia di akhir musim.
 
• Jarak Lap: 5,793km. Total jarak tempuh: 306,72km (53 lap).
• Rekor lap balapan: Rubens Barrichello (Brasil) Ferrari, 1 menit 21,046 detik (2004).
• Pole position 2014: Lewis Hamilton, Mercedes 1:24,109
• Pemenang 2014: Lewis Hamilton.

• Monza adalah trek tercepat dalam kalender F1 dan memegang rekor fastest lap dalam sejarah balap F1 dengan kecepatan rata-rata 262,242 km/jam, dibuat Juan Pablo Montoya pada kualifikasi 2004 dengan mobil Williams-BMW.
• Bersama Inggris, Italia menggelar balap F1 sejak balap jet darat ini dimulai pada tahun 1950.
• GP Italia selalu dipentas di Monza, kecuali pada 1980 di Imola.
• Dalam 10 tahun terakhir, 8 kali lomba dimenangkan oleh pembalap yang start dari posisi pole.

• Michael Schumacher memenangkan rekor 5 kali menang di Monza, semua bersama Ferrari.
• Tim Ferrari memiliki rekor 18 kemenangan di Monza.
• Ferrari ditandai mereka Grand Prix 900 di Spa, sementara Vettel membuat awal yang 150 nya.
• Jika menang lagi, pembalap Ferrari, Sebastian Vettel bisa jadi pembalap kedua yang menang di Monza dengan tiga tim berbeda. Sebelumnya bersama Toro Rosso (2008) dan Red Bull (2011 dan 2013). Prestasi ini masih dimiliki pembalap Inggris, Stirling Moss yang dibuat pada 1956 (Maserati), 1957 (Vanwall) dan 1959 (Cooper-Climax).

• Damon Hill asal Inggris, pembalap terakhir yang menang di Monza dua tahun berturut-turut 1993-1994. Seumpama pekan ini Lewis Hamilton menang, ia akan menyamai rekan senegaranya itu.
• Empat tahun terakhir, 3 pembalap yang menang di Monza keluar keluar sebagai juara dunia. Sebastian Vettel pada 2011 dan 2013, Lewis Hamilton di 2014. Tetapi dalam 15 tahun terakhir hanya lima yang jadi juara dunia, selain mereka ada Michael Schumacher pada tahun 2000 dan 2003. (otosport.otomotifnet.com)