Jujur, ini merupakan pengalaman pertama saya membawa Hyundai Santa Fe CRDi. Pertama kali melihat sosok SUV yang mengusung desain Fluidic Sculpture, tampak futuristik dan berkelas.
Makin penasaran setelah masuk ke dalam kabin, susunan interiornya dinamis dengan balutan jok kulit dipadu konfigurasi dasbor yang elegan.
Impresi pertama dilanjut dengan memahami fungsi dari tiap fitur yang ada. Bagian pertama adalah jok pengemudi yang dikontrol dengan sistem elektrik, hanya tinggal pencet tombol pengaturan di sisi kanan bawah maka jok bisa bergerak maju-mundur dan atas-bawah.
Perjalanan kian berkesan dengan adanya panoramic sunroof yang pastinya bikin anak senang, yakni bisa menikmati segarnya udara Puncak serta pancaran sinar mentari pagi yang langsung masuk ke dalam kabin. Satu hal yang tak boleh dilewatkan adalah tersedianya glass holder untuk menaruh minuman panas dan dingin, serta tersedianya console box sebagai wadah keperluan selama perjalanan.
Mengusung konfigurasi mesin 4 silinder berkapasitas 2.199 cc dengan turbo variabel geometry, terbilang lebih dari cukup untuk melibas jalur Puncak, Bogor, Jabar.
Terlebih, dibantu fitur cruise control, melahap jalan tol Jagorawi terasa menyenangkan dan nyaman. Tinggal pencet tombol di setir, atur di kecepatan 80 kpj. Sisanya tinggal nikmati rute jalan.
Kondisi jalan yang syarat tanjakkan terasa sangat mudah dilahap. Over all, SUV buatan Korea yang jadi primadona di Amerika dan Eropa ini layak bersanding dengan mobil-mobil racikan Jepang sekalipun. Mantap! (mobil.otomotifnet.com)
Kapasitas Mesin: 2.199 cc 4 inline turbodiesel, 198 dk
Torsi Maksimum: 445 Nm 1.900-2.500 rpm
Transmisi: 6 Speed Otomatis / FWD