AHM Resmi Berangkatkan 2000 Pemudik Honda

Editor - Selasa, 7 September 2010 | 12:26 WIB

(Editor - )

OTOMOTIFNET - Hari Minggu (05/09) lalu, PT. Astra Honda Motor (AHM) telah memberangkatkan 1000 motor para pemudik dengan 21 truk, nah hari ini Selasa (07/09), giliran 2000 pemudik Honda yang diberangkatkan. Bertempat di halaman Gedung AHM Sunter Jakarta, acara pelepasan mudik bareng ini dilepas langsung oleh petinggi AHM dan Fauzi Bowo, Gubernur DKI Jakarta.

“Semoga dengan dicetuskannya metode baru mudik ini, kami selaku bagian dari pemerintahan, bisa membantu mengurangi angka kecelakaan akibat sepeda motor. Dan saya berharap, para pemudik nantinya tidak mengajak sanak saudaranya untuk tinggal di kota Jakarta,” ujar Fauzie Bowo.

Sebanyak total 65 bus, diberangkatkan AHM untuk mengangkut para pemudik menuju Yogyakarta dan Semarang. Tidak hanya di Jakarta, para pemudik yang start dari Surabaya pun, diberangkatkan hari ini juga.

Yang menarik adalah AHM juga menggagas ide bekerjasama dengan pihak Kepolisian Republik Indonesia, yaitu melakukan sweeping pada para pemudik yang menggunakan motor Honda. Para pemudik Honda, yang terlihat berkendara lebih dua orang akan di amankan, dan diajak untuk ikutan mudik bareng ke kampung halaman mereka dengan 4 unit bus yang telah disediakan oleh AHM.

Untuk itu, AHM telah menentukan 10 titik pemberhentian posko mudik Honda yang dimulai dari Bekasi hingga Cirebon. “Kami berangkatkan empat buah bus tadi selama dua hari, jadi hari ini akan ditugaskan dua buah bus dahulu, baru besoknya (08/09) akan menyusul dua buah bus lagi,” papar Istiyani Susriyati, Kepala Divisi  Honda Customer Care Center.

Lepas arus mudik, AHM pun menggelar acara Balik Bareng Honda yang akan berlangsung tanggal 18 September 2010 mendatang. Namun acara ini dibatasi hanya 50 pemudik dan di pusatkan di kota Semarang, ini mengingat acara Balik Bareng Honda ini baru pertama kalinya, dan titik balik terpecah di berbagai kota, jadi masih perlu yang haru dibenahi.

“Jadi kami hanya menyediakan dua buah bus dan satu buah truk, untuk mengangkut pemudik kembali ke kota Jakarta,” tutup Isti.

Jadi lebih aman bukan...!

Penulis/Foto : Heru