Indonesia Ketinggalan Soal Standar Emisi, Truk Hybrid Susah Dipasarkan

Sabtu, 31 Oktober 2015 | 09:17 WIB



Kawasaki - Di Jepang, Fuso sudah sejak tahun 2012 memasarkan dan menggunakan truk ringan bermesin hybrid semisal Fuso Canter Eco Hybrid untuk kebutuhan komersial. Sehingga, selain konsumsi bahan bakar lebih irit, juga lebih ramah lingkungan.

Truk dengan dimensi Canter sendiri sangat banyak beredar di Indonesia. Bahkan, PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors sudah berhasil menjadi yang paling banyak menjual truk ringan seperti Canter yang di Indonesia disebut Colt Diesel alias "si kepala kuning".

Kebayang manfaatnya kalau truk-truk ringan di tengah kota besar di Tanah Air tak lagi berasap hitam karena sudah mengusung mesin hybrid yang ramah lingkungan. Selain itu, biaya operasional seperti bahan bakar bisa lebih murah karena konsumsinya lebih irit.

"Truk hybrid bukan untuk pasar Indonesia karena disana standar emisinya masih Euro 2. Sementara negara lain seperti Jepang atau Eropa sudah Euro 4 bahkan Euro 6," ujar Yoshiro Motoyama, Senior Vice President Head of Operation Mitsubishi Fuso Truck and Bus. (mobil.otomotifnet.com)