Kecelakaan di MotoGP 2015 Meningkat, Siapa yang Sering Jatuh?

Sabtu, 21 November 2015 | 01:17 WIB

Eropa – Ada peringkat yang tidak dinginkan pembalap motor, yaitu peringkat paling sering jatuh. Data statistik dari MotoGP, kecelakaan di kelas MotoGP 2015 meningkat. Nah, siapakah pembalap yang sering jatuh dan tidak pernah kecelakaan?

Jatuh bangun merupakan proses yang dilakoni pembalap untuk mencapai hasil terbaik selama aktivitas akhir pekan. Kecelakaan di semua kelas pada 2015 menurun, namun di kelas MotoGP meningkat dibanding tahun lalu dan paling banyak dalam 10 tahun terakhir.

Banyaknya kecelakaan bukan semata indikasi adanya persaingan sengit. Bisa saja karena ketidakstabilan antara pembalap dan motornya. Ini sisi lain yang tidak disukai pembalap, namun mau tidak mau, hal itu kadang terjadi.

Musim 2015 rekor paling banyak pembalap jatuh terjadi di kelas Moto3 dan MotoGP. 

Dalam 18 seri selama akhir pekan (sesi latihan, kualifikasi dan lomba), di MotoGP ada 215 insiden, Moto2 352 dan Moto3 409 kejadian. Tahun lalu (jumlah balapan sama 18), di kelas utama 206 kecelakaan, Moto2 408 dan Moto3 367.

Tahun ini rata-rata 12 kali pembalap jatuh di MotoGP, 20 di Moto2 dan 23 di Moto3. Dibanding tahun 2014, di MotoGP rata-rata 11,4, Moto2 22,6 dan Moto3 20,3 kecelakaan di setiap akhir pekan.

Digabungkan semua kelas, ada 976 pembalap jatuh, turun 5 dari 2014 yang melibatkan 981 insiden. Kecelakaan di 2014 merupakan rekor terbanyak dalam 10 tahun terakhir. Kabar baiknya, dari ribuan kali kejadian itu, tidak ada satu pembalap pun yang cedera serius.

Peringkat tiga besar pembalap yang jatuh di kelas MotoGP: Alex de Angelis 19 kali, Jack Miller (18), Mike Di Meglio (15). Di Moto2: Axel Pons (23), Sam Lowes (19), Alex Marquez (19). Kelas Moto3: Karel Hanika (24), Hiroki Ono (18), Tatsuki Suzuki (18).

Jadi, pembalap Moto3 dari tim Red Bull KTM Ajo, Karel Hanika yang paling banyak jatuh di musim ini.

Di kelas MotoGP, peringkat empat ditempati Pol Espargaro dan Marc Marquez yang masing-masing 13 kali jatuh. Marquez pembalap papan atas yang sering jatuh, 6 di antaranya saat balapan berlangsung.

Lalu siapa yang paling jarang jatuh? Juara dunia Moto2 Johann Zarko, hanya 4 kali. Di MotoGP, Valentino Rossi dua kali jatuh (di GP Ceko saat latihan dan di sesi kualifikasi GP Valencia).

Rossi dan Bradley Smith pembalap yang tidak pernah jatuh saat balapan dan selalu mendapat point. Sementara juara dunia MotoGP Jorge Lorenzo sekali jatuh dalam berlomba. (otomotifnet.com)