Tak perlu ganti ECU atau pasang piggyback, dengan alat ini map ECU standar bisa diubah!
Jakarta - Meningkatkan performa motor di era injeksi saat ini, salah satu kunciannya adalah ubahan mapping suplai bensin dan timing pengapian di ECU. Dan kebanyakan dilakukan dengan menambahkan piggyback atau malah pakai ECU standalone. Kedua cara tadi punya kekurangan, paling jelas harus belanja part tambahan, tentu saja piggyback atau ECU baru. Nah ada cara baru nih yang lebih hemat, yaitu dengan melakukan flash atau remapping ulang ECU bawaan motor. Wah apa bisa?
“Bisa banget, salah satunya pakai alat ECU Tuning dari Rexxer ini,” buka Johanes Cristiawan, pemilik toko aksesori CrizCruz di STC Senayan, Jakarta. Wah seperti apa tuh? Yuk kita kupas.
Reading dan Rewriting
Alatnya mirip diagnostic tool injeksi, sebuah kotak kecil segenggaman tangan dengan layar sentuh, kemudian dilengkapi dengan kabel. Pertama ada kabel catu daya ke aki, kabel kedua yang dipakai untuk menghubungkan dengan ECU lewat data link connector. “Alat ini yang dipakai untuk reading dan rewriting ECU bawaan motor,” terang Joe, sapaan akrabnya.
Prinsip kerjanya map standar dibaca lalu di-download pakai Rexxer, setelah itu map tersebut dipindah ke aplikasi di laptop dan dikirim ke pihak Rexxer. Karena Joe ambil alatnya dari Italia, maka map tersebut juga dikirim ke Negeri Pizza. “Selang sekitar 2 hari, maka akan dikirimi balik map yang sudah disesuaikan,” terang Joe.
“Begitu dapat map, maka tinggal rewriting ke motornya,” lanjut pria asli Solo ini. Setiap sesi, waktunya sangat singkat, hanya sekitar 15 menit. Joe menambahkan, sudah cukup banyak motor yang diflash ECUnya, “Rata-rata merasa lebih enak sejak rpm bawah dan nafas lebih panjang karena limiter juga dibuka,” ujar pengguna iPhone ini.
Uniknya, pihak Rexxer punya kebijakan 1 map hanya bisa dipakai di satu motor, jadi jika coba dimasukkan ke motor lain tak akan bisa, “Karena dikunci berdasarkan merek ECU sampai part number-nya,” lanjut penunggang Honda CR-V ini.
Hal tersebut tentu berkaitan juga dengan biaya yang harus dikeluarkan, Rexxer membuat sistem dengan semacam credit, “Jadi agar bisa remapping harus punya akun dan bayar deposit, 1 credit harganya 190 Euro,” terangnya. Dan angka itu pula yang dijadikan ongkos jika ingin remapping, kalau dirupiahkan saat ini sekitar Rp 2,9 juta.
Menariknya, jika map yang dikirim Rexxer kurang memuaskan, bisa dimintakan ulang yang lebih cocok dengan ubahan yang sudah dilakukan. Tentu tanpa dipungut biaya tambahan. Dan jika mau kembali pakai map standar, enggak perlu khawatir hilang karena ada back up tinggal writing ulang. Motor apa saja yang bisa?
“Rata-rata semua motor Eropa bisa, seperti Ducati, BMW, Vespa, Aprilia dan lainnya. Kalau Jepang baru ada Yamaha R6, R1, TMAX dan Suzuki GSX-R600. Namun yang ada kabel konektornya saat ini baru ada yang untuk Vespa,” tutup Joe yang di antaranya sudah meremap Vespa Primavera dan 946. Mau coba? • (otomotifnet.com)