Jakarta - Calon MPV murah yang sempat kepergok kamera OTOMOTIFNET sedang diuji jalan di Tanah Air, Wuling, memang sudah menunjukkan kesiapannya untuk bersaing di pasar MPV di Indonesia. Dan harga jual sudah pasti menjadi andalannya.
Ya, tak berbeda dengan berbagai produk asal Tiongkok, penawaran harga yang miring jadi senjata andalan Wuling untuk memikat para pecinta mobil keluarga berjenis MPV di Indonesia. Namun, meski nantinya berharga murah, bukan berarti mobil hasil perusahaan patungan General Motors (GM) dan mitra Tiongkoknya SAIC Motor Corp bisa laris begitu saja.
Baca juga: SPYSHOT: Serius, MPV Murah Ini Bakal Dijual di Indonesia?
Prediksi harga Wuling memang belum ada yang mengungkapkan. Namun, kalau melihat harga yang dutawarkan di Tiongkok, Wuling menawarkan mobil-mobil MPV andalannya dengan kisaran harga sekitar 30 ribu yuan atau sekitar Rp 61 juta!
"Kita bisa menjamin, kualitas produk mobil kita. Mengenai harga akan lebih murah dibanding pabrikan Jepang meski sangat sensitif untuk dibicarakan, tapi kita akan pasang harga yang memuaskan," tutur Xu saat peletakan batu pertama pabrik SGMW di Cikarang, pada medio Agustus 2015 lalu.
Bayangkan Rp 61 juta untuk sebuah MPV. Punya daya tampung 7 penumpang dan bermesin 1.2 liter dan 1.5 liter. Seharusnya diatas kertas MPV asal Tiongkok ini bisa benar-benar menjadi alternatif dari low MPV lain semisal Avanza-Xenia.
Kalau pun ditambah berbagai regulasi perpajakan harganya bisa semakin mahal, toh kalau sebisa mungkin dipertahankan tidak lebih dari Rp 100 jutaan maka Wuling punya potensi daya tarik, setidaknya dari soal harga jual.
Baca juga: Produsen Mobil Asal Tiongkok SGMW Motors Indonesia Siap Ramaikan Persaingan Otomotif Indonesia
Tapi ingat, meski di Tiongkok mobil ini jadi salah satu mobil terlaris, lain lagi di Indonesia. Kiprah MPV non Jepang di Tanah Air kebanyakan suram. Dan Wuling seharusnya sudah bisa mempelajari kemungkinan tersebut. Sehingga harus ada poin lain selain harga murah untuk menarik minat masyarakat.
Pertanyaannya, maukah anda membeli MPV seharga dibawah Rp 100 jutaan? (Bagja)