EROPA – Pembalap tim Toro Rosso asal Belanda Max Verstappen yang menggantikan posisi Daniil Kvyat di tim Red Bull pada GP Spanyol, 15 Meni nanti, kabarnya status itu hingga akhir balapan musim ini.
Kantor berita Rusia, TASS, hari Kamis (5/5) melaporkan bahwa tim Red Bull tidak mungkin menarik kembali Daniil Kvyat setelah ditukar dengan Max Verstappen
Demikian yang dikatakan manajer F1 dan promotor terkenal Rusia, Oxana Kosachenko kepada TASS. Diberitakan, pertukaran akan berlaku tetap untuk sisa balapan musim ini.
"Saya ragu," kata Kosachenko dalam sebuah wawancara dengan TASS, ketika ditanya apakah Kvyat memiliki peluang untuk kembali ke Red Bull.
"Saya tidak bisa mengatakan apakah itu hukuman, tetapi tim sangat tidak senang dengan apa yang terjadi pada Dani di GP Rusia," ucapnya.
"Sepertinya Dani diberi tahu apa yang harus dia lakukan," lanjutnya. "Yang paling penting bagi kita adalah dia tetap di paddock balap F1. Suasana di Toro Rosso kurang tegang dan dia akan lebih nyaman di sana," ujar Kosachenko.
"Insiden Daniil Kvyat mungkin dikaitkan dengan desakan psikologis dan tekanan, mungkin dia tidak siap untuk ini. Tentu saja itu insiden balap. Di satu hal harus berpacu dan menyerang, tetapi juga diperlukan untuk memahami konsekuensi dari situasi," Kosachenko menambahkan.