Ganti Headlamp HR-V Prestige

andy - Selasa, 6 September 2016 | 17:37 WIB

(andy - )

Inilah jurus jitu untuk berdandan ala Prestige. Yup, salah satu pembeda Honda HR-V Prestige dengan tipe HR-V lainnya adalah headlamp. Mari kita bedah keduanya. HR-V tipe 1.5L V A, S, atau E, masih mengadopsi headlamp multireflektor dengan bohlam halogen, sedangkan tipe 1.8L Prestige sudah dibekali dengan proyektor LED dan dilengkapi Daytime Running Light (DRL).

Adalah Adam, salah satu member Honda HR-V Club yang sudah mengaplikasi lampu HR-V Prestige pada HR-V E CVT miliknya. Untuk mewujudkan impiannya, ia bergegas ke workshop Avant Garde Autostyle di kawasan Serpong, Tangerang.

“Untuk satu set headlamp HR-V Prestige, dijual dengan harga Rp 8,5 juta berikut ongkos pasang. Biasanya headlamp kami dapat dari ‘copotan’ HR-V Prestige di bengkel rekanan asuransi,” buka Ananta dari workshop Avant Garde Autostyle.

Lantas, berapakah harga headlamp HR-V Prestige di bengkel resmi Honda. “Harga satu piece headlamp Prestige Rp 6,789 juta, belum termasuk pajak. Sedangkan untuk pasangnya, jasa biayanya sekitar Rp 230 ribu,” sambut Edy Tasno, Instruktur Honda Kebon Jeruk, Jakarta Barat.

Bagaimana dengan instalasinya? Lebih lanjut Ananta menuturkan jika proses instalasi agak sedikit rumit. “Pasalnya, sumber arus bohlam low beam dan high beam tipe 1.5L E CVT menjadi satu. Sementara, tipe Prestige menggunakan arus yang terpisah untuk low dan high beam. Jadi harus menambahkan kabel relay set. Begitu pula dengan lampu DRL  pada headlamp. Biasanya kita akali dengan cara menyambung ke arus kunci kontak (ACC, red), atau kita tambahkan modul dengan sumber arus langsung dari accu,” sambung Ananta yang sudah banyak aplikasi headlamp Prestige pada kastemernya.

Berbeda dengan bengkel resmi Honda, bagi yang ingin pasang di workshop Avant Garde Autostyle harap bersabar ya. Karena headlamp Prestige belum tentu ready stock. Ananta pun harus hunting sekitar 2-4 minggu untuk mendapatkan headlamp dalam kondisi yang ‘mulus’.

“Kebanyakan sih dalam keadaan rusak atau baret akibat benturan. Bahkan, ada juga yang dudukannya sampai patah. Akhirnya kita harus selektif untuk memilihnya. Kalau proses pasangnya, hanya butuh waktu sekitar 3-4 jam saja,” jelasnya.

Ananta juga sangat akomodatif terhadap konsumennya. Headlamp LED tak harus dibeli di workshop ini. Jika ada konsumen yang sudah memiliki headlamp Prestige dan ingin instalasi, Ananta mematok jasa sekitar Rp 500 ribuan saja. Oh ya, Ananta juga menambahkan, tersedia modul tambahan fitur auto leveling untuk mengatur ketinggian cahaya lampu.
“Modul tersebut memang untuk mengatur ketinggian secara manual, berbeda dengan tipe HR-V Prestige yang sudah dilengkapi fitur yang bekerja secara otomatis. Untuk harga modul tersebut, konsumen cukup menambah Rp 500 ribu saja,” tegas Ananta.

Dress Up Headlamp HR-V Pretige

Jika ingin tampil beda, headlamp Prestige bisa di-dress up. Pada lampu proyektor, konsep ubahan yakni ‘Demon Eyes’ dengan waktu 5-6 jam dengan harga Rp 2 juta. Dengan penempatan LED pada lensa proyektor lampu depan. Asyiknya, warna cahaya LED bisa berubah-ubah via aplikasi pada smartphone. Cahaya yang dihasilkan pun dapat sesuai dengan spektrum warna.

Sementara untuk sein matrix akan menyerupai model sein Audi A8 diaplikasi pada DRL yang tersemat dalam rumah headlamp. Sein tak lagi model berkedip, tapi sequence, berjalan mengikuti jalur lampu DRL.
Namun, ada sedikit problem ketika ingin aplikasi matrix sein. Ananta harus mengakali menggunakan resistor. Karena besaran watt yang dihasilkan LED DRL tidak sama dengan daya lampu sein standar E CVT yang masih menggunakan bohlam biasa. Resistor tersebut berfungsi agar sistem komputer mobil membaca arus yang sama antara DRL, dan lampu sein standar.

Cara kerjanya, saat mobil menyala dan aktif, LED DRL tetap memberikan cahaya putih. Namun ketika sein diaktifkan, LED DRL tersebut menghasilkan cahaya warna kuning yang bergerak secara sequence mengikuti kontur DRL. Ananta mematok harga Rp 1,5 juta untuk aplikasi matrix sein ini.

Oh ya, karena mengaplikasi Demon Eyes dan LED Matrix sein harus membongkar batok, konsumen diberi garansi pemasangan sekitar 6 bulan. “Jadi jika ada embun atau pemasangan yang kurang sempurna, akan diperbaiki kembali. Sedangkan garansi untuk produknya sekitar 1 bulan,” tutup Ananta.