Volkswagen Scirocco R Bluroc

andy - Rabu, 26 Oktober 2016 | 15:16 WIB

(andy - )

“Kelebihan dibanding piggyback, reflash bisa setting lebih detail dan disesuaikan dengan karakter mobil. Sementara piggyback setting sudah static enggak bisa diubah lagi,” papar Wedha.

Hasilnya, tenaga mesin yang mencapai 265 dk saat standar kini melonjak hingga mencapai 350 dk. “Transmisi DSG juga di-setting ulang untuk mengimbangi mesin yang sudah di-upgrade. Hasilnya jadi lebih responsif, walau kadang jadi tidak smooth,” ujarnya.

Agar lebih maksimal, diverter valve Go Fast Bits dipasang menggantikan diverter valve aslinya. Fungsi dari alat ini menjaga agar agar tekanan udara dari tubo tetap tinggi sehingga menghilangkan gejala lag pada turbo saat putaran mesin rendah.

Terakhir, saluran gas buang dari Armytrix dipasangkan mulai dari downpipe hingga muffler. Asiknya lagi karena sudah menggunakan sistem valvetronic secara elektrik, deru knalpot bisa disesuaikan sesuka hati.

Tinggal tekan tombol off jika ingin suara merdu, atau tekan tombol on agar suara lebih keras lagi. Atau cukup tekan auto, “Di putaran 3.000 rpm ke atas otomatis valve akan terbuka dan suara jadi lebih keras lagi,” tutupnya.


DATA DRESS UP:

Workshop:
Kaki-kaki : Revolution, Jl. Radio Dalam, Jakarta Selatan
Mesin : Clovertech, Pluit, Jakarta Utara
Stiker : Aneka Warna, Sunter & Super Station, PMK Kemayoran, Jakarta Pusat