Eropa – Pembalap Yamaha Valentino Rossi ingin kembali naik podium pada putaran kedua di GP Argentina akhir pekan ini, seperti yang dibuatnya di GP Qatar.
Pada putaran pembuka di Losail, Qatar akhir Maret lalu, Valentino Rossi finish ketiga, di belakang rekan setimnya Maverick Vinales yang memenangkan lomba dan pembalap Ducati Andrea Dovizioso.
Valentino Rossi berhasil memecahkan sebagian besar masalahnya saat balapan. Selama tes pramusim, ia pembalap yang paling berjuang karena belum menemukan settingan yang pas.
Tetapi pembalap Italia berusia 38 tahun itu telah menunjukkan kemajuannya di Qatar.
“Itu bukan awal yang mudah untuk kejuaraan. Kami bekerja sangat keras pada saat tes, tetapi selama akhir pekan balapan pertama kami memastikan beberapa hal di motor, terutama di bagian depan,” komentar Valentino Rossi.
“Perlombaan berjalan sangat baik dan saya sangat senang bisa mendapatkan di podium,” imbuh The Doctor, sebutan pembalap kelahiran Urbino.
Mengenai balapan berikutnya di Argentina, “Ini adalah trek yang saya sangat suka sangat dan saya senang untuk berada di sana,” kata Rossi mengenai sirkuit Termas de Rio Hondo yang memiliki permukaan aspal kasar.
“Saya berharap kondisi aspalnya baik, karena tahun lalu itu sulit bagi kami. Kami akan mencoba untuk bekerja lebih baik dan mencoba untuk finish di podium lagi!” tegas pemilik inisial VR46.
Balapan GP Argentina tahun lalu dihantui masalah keselamatan dalam pemakaian ban. Jarak lomba yang sedianya 25 lap, dipotong jadi 20 lap. Kemudian di pertengahan lomba, pembalap diharuskan mengganti motor.
Saat itu lomba dimenangkan pembalap tim Honda, Marc Marquez. Rossi finish kedua, di depan pembalap Honda lainnya Dani Pedrosa. (Otomotifnet.com)