Otomotifnet - Tahun ini jadi tahun perdana Jorge Lorenzo menunggangi Ducati dan bisa podium ketiga di Jerez (7/5).
Di tahun ini juga di atas DesmosediciGP, dia harus memakai rem belakang untuk membawa motornya finish, padahal selama 2008-2016 pembalap yang identik dengan gaya martillo & mantequilla (palu dan mentega) itu nggak pernah mengandalkan rem belakang.
Emang bisa gitu balapan motor nggak mengandalkan rem belakang?
Tentu bisa dan memang pada intinya di pentas balap motor fokus pengereman berada di sistem rem depan dan juga berkaitan dengan gaya balap alias riding style.
Nah, Jorge Lorenzo yang terkenal dengan gaya balapnya yang halus dan lembut, bukan yang agresif (doyan buka atau tutup gas) atau menyukai titik pengereman yang dekat ke tikungan (late braking), memang dimungkinkan tidak memakai rem belakang.
Itu dulu sewaktu Jorge Lorenzo masih menggunakan motor Yamaha dan tahun ini mengendarai Ducati perlakuannya berbeda karena dia harus mengoperasikan rem belakang
"Tahun ini dengan motor baru masih kikuk mesti menggunakan rem belakang, namun cepat atau lambat pasti terbiasa menggunakannya," beber Jorge Lorenzo. (otomotifnet.com)