Jakarta - Pemasangan strutbar di bagian depan dan belakang, berfungsi untuk meningkatkan kestabilan, terutama saat dikendarai dan bermanuver di kecepatan tinggi.
“Menghindari gejala limbung saat menikung pada kecepatan tinggi, pemasangan strutbar sangat membantu sekali,” ujar Cranner Charmant, salah seorang anggota komunitas Jazz Fit Club, Jakarta.
Pemasangannya juga mudah. Untuk bagian belakang hanya membuka cover door trim yang menutupi baut sokbreker. Sedangkan untuk bagian depan, strutbar ‘diikat’ pada dudukan sokbreker atas. Pilihan dan ragam strutbar saat ini sangat beragam, ada yang dari lokal maupun impor.
“Kisaran harganya, untuk bagian belakang sekitar Rp 1,4 juta hingga Rp 1,5 juta. Sedangkan depan Rp 700 ribu hingga Rp 1,3 juta. Tapi harga tersebut tergantung merek ya,” wanti Cranner yang memiliki hobi fotografi ini. (Otomotifnet.com/Tomo)
Beda Strutbar dan Underbrace
Strutbar dan underbrace memiliki perbedaan dari konstruksi dan pemasangannya. Strutbar, letaknya di bagian atas dudukan suspensi.
Kalau suspensi depan, letaknya di ruang mesin dan suspensi belakang, letaknya di interior, tepat di atas sepatbor belakang.
Pemasangannya dengan menggunakan baut. Sementara underbrace mirip dengan stabilizer, yakni letaknya di bagian bawah suspensi.
Umumnya pemasangannya dengan menggunakan baut yang diikat ke gardan atau dudukan sasis di kolong.
Pilihan strutbar dan Underbrace
Merek & Tipe Harga
Strutbar merek Undercontrol untuk Honda Jazz GE8 Rp 1,2 juta belum termasuk jasa pemasangan
Strutbar merek Power untuk Honda Jazz GE8 Rp 850 ribu belum termasuk jasa pemasangan
Under brace merek Ultra Racing untuk Jazz GE8 Rp 1,1 juta belum termasuk jasa pemasangan.
Strutbar merek Ultra Racing untuk Honda Jazz GK5 Rp 1,3 juta belum termasuk jasa pemasangan
Under brace Power untuk Honda Jazz GK5 Rp 1,4 juta belum termasuk jasa pemasangan
Rear strutbar merek Ultra Racing untuk Jazz GE8 Rp 1,6 juta belum termasuk jasa pemasangan.
Rear strutbar merek Ultra Racing untuk Jazz GK5 Rp 1,8 juta belum termasuk jasa pemasangan.
Strutbar Custom untuk Honda Jazz GK5
Aplikasi strutbar berguna untuk membuat handling jadi lebih rigid, serta membuat tampilan ruang mesin lebih sporty.
Namun untuk Honda Jazz GK5, ketersediaan strutbar masih cukup jarang produsennya dan juga mahal.
Solusi hematnya, bisa menggunakan strutbar bawaan Jazz GE8, namun perlu penyesuaian pada dudukan sokbrekernya, lantaran milik GK5 lebih lebar.
Caranya dengan mendesain ulang strutbar agar lekukan rata dan lebih lebar sehingga bisa pas dengan dudukan GK5.
Seperti yang dilakukan Harry pada Jazz GK5 miliknya, yang menggunakan kepunyaan GE8. “Gue pakai strutbar Jazz GE8 bekas, cuma tambah ‘daging’ di bengkel las atau bubut. Jadinya lebih murah, hahaha,” ujarnya. Total harga strutbar bekas dan jasa custom ini hanya sekitar Rp 600 ribuan.
Caranya dengan dipotong lalu ditambahkan ‘daging’ lagi pada batang strutbar-nya, lalu kembali dilas pada batang atau dibentuk ulang pada dudukan sokbrekernya.
Namun cara ini direkomendasikan hanya untuk tampilan dan bukan untuk meningkatkan handling, karena diklaim rigiditas-nya sudah jauh berkurang. Harga strutbar sendiri berkisar antara Rp 1,5 hingga 4 juta.
Cara Pasang
- Siapkan kunci pas ukuran 12 mm
- Buka baut pengikat support sokbreker di bagian apron kap mesin menggunakan kunci pas
- Pasang strutbar, sesuaikan dudukan di mounting strutbar dengan letak baut support sokbreker. Pasang satu sisi terlebih dahulu, baru sisi lain kemudian
- Pasang kembali baut support sokbreker dan kencangkan