Sebagai bentuk serangan balik terhadap para rivalnya, pada 2003, Suzuki meluncurkan generasi kedua Baleno yang diberi nama Baleno Next-G.
Baleno Next-G merupakan versi sedan dari Suzuki Aerio. Makanya wajah, desain interior, dan mesin yang digunakan oleh Baleno Next-G sama persis dengan Aerio.
Hal yang cukup menarik dari Baleno Next-G adalah instrument clusternya yang sudah menggunakan model digital.
Bahkan mobil ini diklaim sebagai pelopor di kelasnya yang menggunakan instrument cluster digital.
Suzuki Baleno Next-G
Untuk jantung pacunya, Suzuki Baleno Next-G menggunakan mesin berteknologi VVT dengan kode M15A berkapasitas 1.500 cc empat silinder yang mampu memuntahkan tenaga sebesar 100 dk dan torsi 133 Nm.
Desain Baleno Next-G kala itu mengundang banyak pro dan kontra karena mobil ini dinilai memiliki desain yang kurang proporsional untuk sebuah sedan kompak.
Facelift Baleno Next-G
Pada 2005, Suzuki melakukan facelift terhadap Baleno Next-G.