Saluran yang kecil langsung tanpa komponen tambahan, sementara yang besar ada komponen tambahan, yaitu solenoid valve.
Solenoid valve ini yang tugasnya seperti pintu gerbang. Pada putaran bawah katupnya akan menutup, sehingga udara tidak bisa lewat, kemudian di putaran tengah ke atas membuka.
Sayang tidak ada data tepatnya di berapa rpm membuka.
Cara kerjanya saat masih di putaran bawah, solenoid ini dapat tegangan dari ECU sebesar 12 volt, yang kemudian akan bekerja mendorong katup untuk menutup. Makanya udara hanya bisa lewat saluran masuk yang kecil.
Lalu saat putaran tinggi tegangan diputus, sehingga solenoid mati dan katup akan terbuka, sehingga udara juga bisa lewat saluran yang besar.
Sederhana ya prinsipnya? Tapi saat dirasakan ketika first ride Racing King 150FI ini memang tarikannya sangat repsonsif!
Tentu saja itu salah satu efek dari teknologi VACS ini. (Aant / otomotifnet.com)