Otomotifnet.com - Headlamp atau lampu utama merupakan salah satu komponen yang vital pada kendaraan.
Melihat fungsinya sebagai alat penerangan yang membantu pengemudi menerangi kondisi jalan ketika berkendara.
(BACA JUGA: Waduh, Pom Bensin Dikerubungi Burung, Demo Harga Naik?)
Peran pentingnya lainnya seperti menerangi berkendara saat malam hari, saat hujan lebat hingga menjelajah lokasi yang kurang cahaya.
Headlamp ini di dalamnya berisi bohlam yang menjadi sumber cahaya tadi.
Salah satu jenis bohlam yang paling umum adalah Halogen.
“Hingga saat ini aplikasi bohlam Halogen masih mendominasi mobil-mobil keluaran anyar karena harga yang ekonomis."
"Umur pakai bohlam Halogen berkisar 500 – 1.000 jam,” tutur Lily Hernawan, direktur CV Sampurna Part Niaga (SPN) yang menjadi agen pemegang merek lampu aftermarket Autovision.
(BACA JUGA: Baru Nyadar, Motor Valentino Rossi Nggak Ada Logo 'Semakin Di Depan')
Selain itu bohlam Halogen ini lebih mudah didapat kalau sampai mati saat sedang jalan di malam hari, terutama model H4 dan H1.
Pantas saja masih banyak peminat.