Otomotifnet.com - Jarang sekali bisa menemukan spesies Volkswagen Scirocco, yang modifikasinya total seperti ini.
Segala sektor dari mesin hingga kabin terkena sentuhan modifikasi. Ini yang namanya total.
Enak dilihat mata, bukan terkesan ekstrem dan serba asal tempel.
Walaupun terlihat total, Aulia Mufty melakukannya bertahap. Awalnya cuma ingin pasang suspensi udara Airgen.
(BACA JUGA: Lagi Banyak, Deretan Mobil Bekas Di Bawah Rp 100 Jutaan)
Lama-kelamaan menyentuh ke sektor lainnya,” buka Riefky Bhaskoro, penggawang bengkel Akasia yang mewakili sang pemilik.
Yuk, kita telaah ubahan yang dilakukan Riefky pada VW Scirocco Mufty ini! (Rendy/Otomotifnet.com)
Warna Bodi
Warna asli mobil ini putih, setelah dipasangi suspensi udara dan body kit ala Prior Design, gaya-nya lebih pada stance lovers.
Rasa tidak puas lantas hinggap, ia pengin lebih amblas lagi ‘melata’ kalau anak mobil bilang.
Salah satu cara membenamkan roda ke dalam ruang spakbor, mau tak mau mesti lakukan wide body. Fender disobek-sobek, lantas dibikin lebih gendut.
(BACA JUGA: Minimal Sejam, Proses Nano Burn Coating Nggak Pakai Lama)
Dengan alasan tanggung, warna putih bawaan dikerok, berganti warna yang jauh lebih eye catching.
Ia memilih cat bunglon alias chameleon effect. Custom paint pun dilakukan di bengkel Akasia, yang dipilih adalah bunglon dengan 5 efek warna yang berbeda-beda.
Ada ungunya, merah dan gold di bagian atap. Rona biru pun kadang terlihat di bokong seksinya.
Kaki-kaki
Pede dengan penampilannya, “Mas Lulu, nama panggilan yang punya mobil, ajak Scirocco ini ikutan acara Elite. Yitu kontes mobil-mobil modifikasi yang proper,” kata Riefky lagi.
Bertemu dengan aliran yang sama, menginspirasi lagi untuk proyek baru.
“Ia mau makin lebar lagi peleknya, makanya kami pilihkan pelek K-Sport OS-27 yang desainnya juga mewah,” kata Riefky.
(BACA JUGA: Makin 'Berbahaya', Produksi Xpander Udah Digas 10 Ribu Unit Sebulan)
Akasia yang juga dealer K-Sport di Indonesia memesankan khusus pelek untuk Scirocco ini.
Alhasil didatangkanlah ukuran gambot spek 19x(10+11) inci, yang konstruksinya 2 piece full forged.
Wide Body Kedua
Demi membenamkan pelek gambot, mau tak mau spakbor yang sebelumnya sudah diwide, makin dibikin lebar lagi.
Maka proses wide body kedua dilakukan. “Sekarang spek wide body-nya 8-10 cm di depan, dan 12 cm di belakang,” kekeh Riefky.
Bukan hanya dibikin makin lebar, lingkar spakbor juga dicoak, istilahnya ‘radius fender’.
(BACA JUGA: Tahan Lama! Khasiatnya Nano Burn Coating, Perawatannya Simpel)
Caranya dengan memotong atau menggunting bagian lingkar fender sebanyak 4 cm, sehingga lekukan fender ‘lebih naik’ dan diameternya semakin besar. Ini dilakukan guna memaksimalkan juga kerja suspensi udara.
Masih soal body kit, desainnya terinspirasi dari Pandem. Ciri khasnya sudah terlihat dari bentuk over fender mengecil di bagian sudut belakang.
Namun Aulia ingin terlihat beda dan elegan. Makanya over fender atau wide body-nya dibikin kesan one piece atau menyatu dengan bodi.
Tak ada kesan bolt on atau fender yang terpisah dari bagian bodi.
Hasilnya, dahsyat! Scirocco ini bisa bikin ‘patah leher’ di jalanan.
Lebar, ceper, cat efek bunglon dan pelek dengan desain mewah, bikin penampilannya sangat ekstravagant.
Data Bengkel:
Eksterior: Akasia, Kapin, Jatibening, Bekasi
Audio: Final Inspection, Guntur, Jakarta Pusat
Interior: Alterpro, Sukasari, Bogor
Data Modifikasi:
Eksterior
Body kit customize full bumper (front,sideskirt,rear bumper)
Carbon kevlar full splitter (Front,sideskirt, rear difusser)
rear ducktail carbon kevlar, side airflow carbon kevlar, carbon kevlar side mirror, custom paint chameleon 5 color shifter by akasia custom paint, front grille carbon kevlar by Osir, widebody custom pandem style, radius fender
Interior
Full retrim interior by Autoleder kombinsai suede Alcantara, custom rainbow stitch, custom paint interior panel yellow, carbon panel interior panel by Osir, custom reshape steering wheels with alcantara & carbon kevlar, shift knob osir
Pedal set Osir, plafon suede alcantara, custom floormat by Autoleder Catania
Kaki-kaki
Airgen air suspension 2 kanal deluxe package, pelek K-Sport OS-27 forged wheels 19x(10+11) inci, ban Yokohama sdrive tyre 225/35 ZR19 dan 265/30 ZR19, disc brake AP Racing CP9040 6 pot (depan), disc brake AP Racing CP9200 4pot (belakang), camber kit RB Custom (belakang), front adjustable camber plate
Audio:
Head unit Kenwood DDX9016, processor LM Audio, speaker 3 way Crescendo, speaker coaxial Crescendo, subwoofer Ground Zero GZIW12SPL 12 inci, power amplifier monoblock Crescendo Evo 1A1, Power amplifier 4 kanal Crescendo Evo 1A4, cosmetic audio cabin, hardline & trunk setup by Final Inspection.
Mesin:
Remap ECU stage 2, intercooler GReddy, Simota open filter carbon, blow off valve HKS, Akrapovic muffler system
Plus: Modifikasi total tapi tak terkesan ekstrem
Minus: Hanya untuk para antusias modifikasi