Transmisi Otomatis Ada Dua, Yang Ngurut Gigi Satu Persatu dan Langsung Pilih Gigi Yang Tepat

Parwata - Kamis, 15 Maret 2018 | 07:30 WIB

Transmisi Toyota Hilux terbaru sudah 6 percepatan (Parwata - )

Tujuan jalur seperti ini untuk mencegah mencegah tuas berpindah posisi dan membantu pengemudi tidak salah memindahkan gigi.

(BACA JUGA: Keburu Lemes, Polisi Geber Ducati Monster 200 Km/Jam, Padahal Masih Bisa Lebih)

Jenis kedua adalah tuas transmisi mekanis-elektronis.

Pada tuas transmisi jenis ini perpindahan gigi atau operasi transmisi dilakukan oleh aktuator setelah mendapat sinyal perintah dari komputer alias ECU (Electronic Control Unit).

Komputer menganalisis data dari sensor­-sensor di mobil yang membaca kondisi jalan, kecepatan, serta putaran dan beban mesin.

Dengan begitu posisi gigi transmisi bisa dipilih dengan tepat.

Transmisi jenis mekanis-elektronis ini cirinya adalah tersedianya mode berkendara (Eco, Sport, Normal) atau fitur perpindahan gigi secara manual oleh pengemudi (mode manual).

(BACA JUGA: Tegang! Mampukah Valentino Rossi Gaet Juara Dunia ke-10?)

Untuk memindahkan gigi pada mode manual bisa dilakukan via tuas transmisi atau paddle shift yang berada di belakang setir.

Oh ya, ciri lainnya tuas transmisi mekanis-elektronis adalah pilihan posisi transmisi yang hanya tersedia P, R, N, D, tanpa angka­angka tambahan.

Ini seperti yang terdapat di mobil buatan BMW, Mercedes-Benz, dan Audi saat ini.