Otomotifnet.com - Kemenangan pertama Jorge Lorenzo bersama Ducati di MotoGP (4/6/2018) menguak lebih banyak hal.
Salah satunya soal kontrak.
Meski meraih kemenangan, Lorenzo mengakui bahwa masa depannya dengan tim pabrikan Italia ini masih belum jelas.
Ducati sebelumnya, memberi peringatan atas performa pebalap berusia 31 tahun ini karena belum meraih hasil maksimal.
(BACA JUGA: Tertangkap! Rossi Naik Kawasaki Ninja H2, Atribut VR46 Tak Ditutupi)
Musim ini, Lorenzo meraih hasil terbaik dengan finis di urutan keenam pada GP Prancis. Pada GP Argentina dan GP Austin, dia finis di posisi ke-15 dan ke-11. Pada GP Qatar dan GP Spanyol, Lorenzo gagal finis.
Lorenzo mengaku lega bisa melepaskan kebuntuan dan beban dalam dirinya dengan menjadi juara pada GP Italia.
"Saya tidak pernah menyerah. Saya memiliki banyak kebanggaan dan kepercayaan diri."
"Ada banyak momen sulit, tapi saya selalu berpikir bahwa saya bisa menang dengan motor ini, persis seperti apa yang terjadi 15 tahun lalu ketika saya mengendarai Derbi di kelas 125cc," tutur Lorenzo.
(BACA JUGA: Ada Apa Lagi? Pembalap Ini Minta Marc Marquez Dipenalti)
"Ayah saya berpikir bahwa menang dengan motor itu tidak mungkin dan sebagai gantinya saya berhasil seperti saya lakukan hari ini dengan Ducati. "
Jorge menyampaikan pesannya tidak hanya dengan kata-kata, tetapi juga dengan matanya, dan terus berbicara.
"Saya tahu bahwa saya perlu waktu dan beberapa hal untuk mengekspresikan potensi saya. Sayang sekali Ducati tidak memberi saya bagian ini (motor) seusai kebutuhan saya lebih cepat," aku Lorenzo.