Akan tetapi, permintaan Valentino Rossi bak ditelan bumi akhir musim 2017, hilang begitu saja tak ada kelanjutannya.
"Kami hanya punya Nakasuga di Jepang, dia sudah berusia 37 tahun dan tidak pernah melakukan pengetesan di Eropa," kata Valentino Rossi dikutip dari Speedweek.com menyoal perlunya test rider yang kompeten.
Padahal sebagaiman diketahui kalender MotoGP banyak didominasi oleh balapan di benua Eropa dan beberapa di luar Eropa.
(BACA JUGA: Parah, CR-V Pakai Pelat Nomor Aneh, Tambah Kaget Siapa Yang Nyetirnya)
Sekarang, Valentino Rossi bisa tersenyum gembira karena Yamaha hendak mewujudkan permintaanya.
Hal itu sebagaimana diungkapkan Managing Director Movistar Yamaha, Lin Jarvis, bahwa Yamaha akan membentuk test team di Eropa
"Sudah ada beberapa pembalap menjanjikan," ujar Lin Jarvis.
(BACA JUGA: Nekat! Ogah Kena Tilang Gak Pakai Helm, Siswi Ini Malah Pukul Polwan Hingga Duel Di Jalan Raya)