Otomotifnet.com - Komponen Continuously Variable Transmission (CVT) di motor matik tentu krusial untuk mendapatkan kasih sayang pemiliknya.
Untuk itu, supaya CVT bisa bekerja maksimal, diperlukan servis CVT di motor matik.
Masing-masing pabrikan mempunyai perhitungan sendiri-sendiri.
(BACA JUGA: Kalau Mau Jadi Pelatih Balap Maverick Vinales, Ini Kriterianya)
Misalnya Honda yang punya interval servis yang lebih cepat ketimbang Yamaha.
"Servis CVT motor Honda disarankan di kelipatan 8.000 Kilometer," buka Budi, Kepala Mekanik Astra Motor Center Cawang, Jakarta Timur.
Berbeda dengan Honda, bengkel resmi Yamaha menyarankan servis CVT dengan interval sedikit lebih panjang.
"Servis CVT paling tidak dilakukan tiap 10.000 kilometer sekali," ungkap Saipul, Service Advisor Yamaha Deta Ciputat.
(BACA JUGA: Honda Siapkan Warna Baru Untuk Supra GTR 150, Keren Enggak Bro?)
Namun soal pengerjaan CVT, semua pabrikan punya cara yang enggak jauh beda.
Misalnya di bengkel resmi Honda servis CVT meliputi pembersihan dan pemberian grease (gemuk).
"Yang pasti pengecekan semua komponen CVT, seperti roller, kampas ganda, belt, dan yang lainnya," lanjut Budi.
Enggak lupa juga pemberian grease atau gemuk.
(BACA JUGA: Dani Pedrosa Ogah Sesumbar, Walau Sempat Tampil Bagus di FP2 MotoGP Ceko 2018)
"Biasanya di bagian yang bergerak dan bergesekan seperti bosh dan rumah roller, bearing rumah kampas gandanya dan di selahan kaki," pungkas Saipul.