Suzuki GSX-R150 Kencang, Tendang Kompresi, Kejar Putaran Atas

Parwata - Senin, 28 Januari 2019 | 11:00 WIB

Suzuki GSX-R150 2017 Pacuan Sang sister (Parwata - )

Otomotifnet.com - Suzuki GSX-150 besutan tim Turtle Advance Racing Team Suzuki ini berhasil merebut juara 2 di kelas Sport 4T 150cc (GSX/CBR/R15) dengan torehan waktu terbaik 1 menit 4,171 detik.

Persisnya di gelaran Indoclub Championship yang berlangsung di sirkuit Gery Mang, Subang, Jabar.

Istimewa
Pacuan san tester

Raihan itu berkat motor kencang yang ternyata oprekan Zaim Basalim.

Yakni dengan menelan forged piston dan menendang kompresi lebih tinggi. 

“Mesin pakai piston forged RRGS diameter 64 mm dengan clearance 0,3 mm. Perbandingan kompresinya 12,8:1 ini didapat dari dome 1 mm,” sebut Jems, panggilan akrabnya.

Baca Juga : Suzuki GSX-S150 Bablas Hajar Tebing, Kaget Ada Pemotor Makan Jalan Orang

Istimewa
Knalpot pakai Over Racing ber-silencer pendek

Pada kepala silinder sudah menggunakan klep yang lebih besar, klep in 25 mm dan ex 23 mm lengkap dengan noken as custom.

“Durasi in 280° dan ex 279°, lift-nya 8,9 mm. Tujuannya untuk kejar putaran atas,” urai pria owner bengkel Jems Sparraw di Jl. Flores V No.39, Aren Jaya, Bekasi Timur.

Istimewa
ECU Juken 5 mapping-nya mirip sirkuit Sentul Karting

Masuknya udara diperbanyak dengan throttle body bawaan yang sudah di-reamer menjadi 35 mm, berikut ditambah velocity stack agar asupan udara lebih terarah.

“ECU pakai BRT Juken 5, gak ada kesulitan mapping untuk sirkuit Subang karena gak beda jauh sama sirkuit Sentul Karting,” tambahnya.

Agar dapat melahap tikungan dengan cepat dan stabil, ban pakai tipe soft compound FDR MP27 90/80-17 untuk depan, sedang belakang FDR FR75 110/70-17 yang membalut pelek CBR150R.

Baca Juga : Kabel Kopling GSX-150 Series Bisa Pakai Honda GL, Verza Hingga Tiger

Istimewa
Sok belakang standar tapi dimodifikasi dengan oli kental


Kedua supensinya pakai standarnya tapi dimodifikasi.

“Sok depan setting ulang rebound dengan cara mengubah lubang suling jadi lebih kecil biar soft saat rebound. Kalau belakang sok standar tapi disuntik oli yang lebih kental,” urainya.

Istimewa
Final gear 48/13, ternyata masih kurang untuk sirkuit Subang

Untuk sektor pengereman kedua kalipernya sudah menggunakan CBR250RR yang terpasang pada bracket custom agar pengereman lebih maksimal.

Istimewa
Kaliper pakai CBR250RR dengan bracket custom agar lebih pakem

Fariz /OTOMOTIF


Jems sparraw: 0896-5334-3313