Untuk melihat hasil oprekan CVT ini, dites menggunakan Racelogic lalu datanya dibandingkan dengan data akselerasi Nex II standar yang pernah dites OTOMOTIF.
Hasilnya untuk mencapai 0-60 km/jam lebih cepat 0,4 detik.
Sementara 0-100 meter lebih cepat 0,3 detik.
Artinya akselerasi awalnya memang lebih gesit, karena kedua parameter itu mewakili tarikan awal yang sering terpakai saat stop & go.
Hanya saja untuk jarak yang cukup panjang yaitu 0-402 meter justru 0,1 detik lebih lambat.
Dan karena jarak pengetesan hanya 700 meter sehingga top speed tidak dapat dicapai, padahal di atas 80 km/jam tenaganya terasa lebih ‘menusuk’.
“Setelah upgrade CVT ini memang tarikan bawahnya lebih terasa lebih cepat, buat stop and go juga enak gak nunggu mesin ngayun tapi langsung jalan pas buka gas,” komentar Mamet tentang oprekan CVT di motornya.
Lumayannn… tinggal mainkan oprekan mesin pasti lebih maknyus deh! Fariz / OTOMOTIF