Motor Injeksi Tenaganya Naik 0.2 Dk, Tak Cukup Ganti Injektor, Fuel Pressure Wajib Dikilik

Ignatius Ferdian - Selasa, 9 April 2019 | 15:15 WIB

Fuel gauge untuk mengukur tekanan fuel pump (Ignatius Ferdian - )

Otomotifnet.com - Ada berbagai cara untuk meningkatkan performa mesin pada motor injeksi.

Salah satunya adalah dengan memainkan fuel pressure yang ada di motor injeksi.

Untuk menambah suplai bahan bakar, selain ganti injektor kalian juga bisa mainkan fuel pressure.

Dengan tekanan bahan bakar yang lebih besar, tenaga mesin juga bisa terangkat.

(Baca Juga : Gredek di Motor Matic Terobati, Main di Kampas Ganda Dan Mangkuknya)

“Dengan menaikkan fuel pressure, tenaga mesin bisa bertambah 0,2 sampai 0,3 dk,” ujar Tomy Huang, juragannya BRT-Bintang Racing Team.

Sebab, dengan fuel pressure lebih besar otomatis debit bahan bakar yang masuk ruang bakar juga lebih banyak

Dalam rumus Tomy Huang jelaskan kalau ‘Pressure X Jumlah Lubang Injektor = Debit Bahan Bakar’.

Berarti, semakin tinggi pressure maka semakin banyak juga debit bahan bakar yang masuk.

(Baca Juga : Untung Rugi Pakai Per Kopling Racing di Motor Harian, Akselerasi Oke Tapi Cepat Bikin Pegal)

Selain memperbanyak debit bahan bakar, pria yang serasi dengan kacamatanya ini mengatakan pressure yang besar bikin bensin lebih homogen.

“Tekanan yang lebih besar bikin semprotan injektor lebih mengabut dan homogen. Dengan begitu bahan bakar semakin mudah dibakar di dalam mesin. Hal ini juga yang bikin adanya peningkatan power,” tegasnya.