Perluasan Ganjil Genap Sedang Digodok, BPTJ Minta Dukungan Masyarakat

Ignatius Ferdian - Rabu, 7 Agustus 2019 | 15:35 WIB

Ganjil genap dievaluasi 3 bulan sekali (Ignatius Ferdian - )

Otomotifnet.com - Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek minta masyarakat mendukung perluasan ganjil genap yang sedang dikaji oleh Pemprov DKI Jakarta.

Hal ini disampaikan langsung oleh Kepala BPTJ Bambang Prihartono.

“Perluasan ganjil genap merupakan salah satu langkah yang saat ini memungkinkan untuk segera dilakukan dalam mengurangi kemacetan dan polusi udara,” ujar Bambang di Jakarta (7/8).

Menurutnya, kebijakan lain seperti ERP (Electronic Road Pricing) yang juga ditujukan untuk batasi penggunaan kendaraan bermotor ternyata butuhkan proses yang tidak sebentar.

(Baca Juga: Porsche 718 Boxster S Babak Belur, Bodi Rontok di Bawah Pohon, Biaya Perbaikan Tembus Miliar)

“Padahal, persoalan kemacetan dan polusi udara merupakan masalah yang harus ditangani saat ini,” kata Bambang.

“Apa yang bisa kita lakukan segera dan apa yang bisa kita lakukan saat ini? dan menurut saya ganjil genap adalah solusinya,” sambung dia.

Bambang menilai selama ini masyarakat sudah nyaman dengan penggunaan kendaraan pribadi.

Tanpa disadari kenyamanan yang didapatkan ternyata turut berkontribusi pada kemacetan dan polusi udara.

(Baca Juga: Toyota Rush 'Ngambang' Tanpa Roda, Diganjal Batu Dan Kayu, Polisi Sebut Kasus Berulang)