Daihatsu Sirion Tewaskan Pemilik, Pengemudi Mercedes-Benz C200 Ketakutan, 'Harakiri' Jadi Pilihan

Ignatius Ferdian - Rabu, 11 September 2019 | 19:40 WIB

Kondisi Daihatsu Sirion dan Mercedes-Benz C200 pascakejadian (Ignatius Ferdian - )

Otomotifnet.com - Merasa bersalah, pengemudi Mercedes-Benz C200 melakukan harakiri setelah menewaskan pengemudi Daihatsu Sirion.

Harakiri merupakan ritual bunuh diri yang dilakukan samurai di Jepang setelah gagal melaksanakan tugas atau membuat kesalahan terhadap rakyat.

Dikutip dari hmetro.com.my, insiden ini terjadi di Jalan Tali Air, Selangor, Malaysia (7/9) .

Menurut Kepala Kepolisian Daerah Kuala Selangor Deputi Superintendan, Noor Janihan Nyanyan, tabrakan ini terjadi pukul 2 pagi waktu setempat.

(Baca Juga: Taksi Online Terkena Ganjil-genap, Gojek Siapkan Algoritma dan Fitur Khusus)

Kejadian nahas itu bermula ketika Mercedes-Benz C200 tiba-tiba berhenti di tengah jalan.

Dari arah berlawanan, Perodua Myvi atau kalau di Indonesia dikenal Daihatsu Sirion yang dikemudikan pria 40 tahun menabrak bagian depan Mercedes-Benz C200 itu.

Akibatnya, Daihatsu Sirion terlempar hingga masuk ke parit.

Hal ini menyebabkan pengemudi Daihatsu Sirion tewas di tempat kejadian.

(Baca Juga: Tol Pertama di Ibu Kota Baru Indonesia Akhir Oktober Beroperasi, Tarif Per Kilometer Segini)

Merasa bersalah, pengemudi Mercedes-Benz C200 lebih memilih mengakhiri hidupnya dengan cara mematahkan lehernya sendiri.

"Pengendara Mercedes-Benz C200 itu nekat bunuh diri dengan cara mematahkan lehernya sendiri setelah kecelakaan dan meninggal dunia di tempat kejadian," ujar Noor Janihan.

Noor menambahkan bahwa pengemudi Daihatsu Sirion meninggal dunia di lokasi kejadian karena mendapat luka serius di bagian kepala.

Jenazah pengemudi Mercedes-Benz C200 itu kemudian diserahkan ke pengurusan jenazah untuk ditindaklanjuti.