"Kamaz di sini tidak sekadar ingin jualan. Mereka juga bangun aftersales dan bikin perusahaan di Indonesia, Kamaz Truck Indonesia (KTI) dengan kantor di Mega Kuningan sebagai wujud keseriusan," lanjutnya.
"Kami dan KTI juga sudah membicarakan membangun infrastruktur sebagai fasilitas perakitan" tandas Vavioza lagi.
Harapannya dengan adanya Asembling Plant baik PBT dan KTI bisa menyerap berbagai sumber daya lokal seperti SDM, spare part dan apapun yang bisa diserap dari lokal.
"Dengan begitu harapannya truk kita bisa lebih bersaing nantinya terutama di soal harga," tutup Vavioza.