Otomotifnet.com - Rem belakang Kawasaki W175 masih teromol.
Secara kinerja sebenarnya tidak terlalu buruk, namun bisa ditingkatkan kepakemannya sekaligus biar lebih modern, dengan menggantinya pakai yang cakram atau disc brake.
“Pakai disc brake pengereman lebih baik,” ujar Bogie Ariesta punggawa Bengkel Teras.
Untuk memudahkan pemasangan, disc, master dan kalipernya menurut Bogie bisa mengandalkan kepunyaan motor bebek karena memiliki ukuran teromol yang sama dengan W175 (Gbr.1).
(Baca Juga: Kawasaki W175, KLX 150, dan D-Tracker Kena Promo, Mulai Rp 27 Jutaan)
Untuk memasang piringan ke teromol, dibutuhkan dudukan berbahan aluminium (Gbr.2), yang juga mudah ditemukan di toko aksesori.
Sedangkan untuk braket kaliper mesti bikin menggunakan bahan pelat besi dengan ketebalan minimal 5 mm (Gbr.3), sebelumnya tentu mesti digambar sesuai kondisi di roda W175.
Berikutnya bikin dudukan master rem di belakang footstep.
“Lalu pasang master rem dan kencangkan bautnya menggunakan kunci T10 (Gbr.4),” ungkap Bogie yang beralamat di Jl. H. Adam Malik, Kreo Selatan, Larangan, Tangerang.
Berikutnya pasang dudukan disc pada teromol roda yang sudah dilubangi dan kencangkan dengan obeng ketok agar terpasang kuat (Gbr.5).
Kemudian, pasangkan disc dengan kunci L6, dan pasang braket kaliper beserta bushing juga kalipernya dan kencangkan pakai kunci T14 (Gbr.6).
Terakhir kencangkan tiang penahan braket kaliper menggunakan kunci ring 14 (Gbr.7). Lalu jangan lupa cek kinerjanya dengan dites jalan.
Dan kalau perlu pompa dan buang udara yang terjebak di saluran minyak rem, dengan membuka nipel di kaliper setelah tuas rem dikocok dan ditahan.
(Baca Juga: Kawasaki W175 Kekar Kaki Depan, Comot Sok Byson, Harga Rp 800 Ribuan)
Buat yang ingin ikutan pasang, Bogie memberikan dua opsi pilihan yaitu pertama paket pasang sendiri yang diberi harga Rp 600 ribu.
Sedangkan paket kedua Bogie membanderolnya Rp 1 juta dengan pelayanan pemasangan di Bengkel Teras.
Terjangkau kan? Fajrin
Bengkel Teras: 0852-8676-1000