Otomotifnet.com - Dilihat dari kejauhan saja sudah ketahuan ada yang beda dengan MV Agusta Dragster RR ini.
Perhatikan satu per satu part yang menempel pada streetfighter asal Italia ini. Bikin geleng-geleng kepala!
Seperti dijelaskan oleh Eddo Tanubrata, pemilik Tiara Sutan Racing sekaligus mewakili owner yang enggan disebutkan namanya.
Ubahan ini ternyata berawal dari rasa bosan dan tidak ingin disamakan dengan yang lain.
(Baca Juga: Honda CBR150, Suzuki GSX R150 Kedatangan Lawan, MV Agusta Siapkan Motor 150 Cc)
“Kalau orang semakin ke atas enggak mau ada kembarannya,” buka Eddo. Eddo mengibaratkan seperti perempuan yang datang ke pesta.
Bajunya pasti tidak mau sama atau disamakan dengan perempuan lainnya.
Tanpa berpanjang lebar lagi, yuk kita bahas apa saja ubahan yang dilakukan di workshop yang terletak di Plaza De Lumina Blok A No.23 Semanan Taman Indah, Duri Kosambi, Kebon Jeruk, Jakarta Barat ini.
Yang pertama menarik perhatian mata yaitu tangki bensin. Full color dengan motif yang eye cathing.
Tangki ini ternyata sudah diubah beberapa kali, tapi sebelumnya hanya dengan stiker.
Hingga Akhirnya diputuskan untuk di-airbrush setelah si empunya motor kenal dengan ‘Mbah’ Wito, painter airbrush ternama asal Solo, Jateng.
Konsepnya dari owner-nya sendiri dan diadaptasi oleh Mbah Wito.
“Memang Mbah Wito jagonya airbrush, halus kerjaannya,” tambah Eddo. Satu bulan setengah setelah tangki dan bodi belakang dikirim ke Solo, hasil airbrush pun selesai dengan finishing yang ciamik.
Lanjut ke ubahan di bagian kaki-kaki. Set up yang dilakukan tergolong spesial.
Dimulai dari peredam kejut depan-belakang yang menggunakan Ohlins.
Terdengar mainstream? Tunggu dulu, bukan Ohlins sembarang Ohlins! Di depan memakai FGR 200 sedangkan belakang terpasang rapi Ohlins TTX.
Dua tipe yang jamak digunakan untuk balap motor tingkat dunia.
Kualitas handling beserta redamannya tak perlu diragukan lagi!
Lanjut ke pelek, Jonich Wheels asal Italia bertengger manis di Dragster RR ini.
Fakta menarik, ternyata pelek Jonich Wheels ini merupakan set kedua yang dibikin di dunia.
“Pertama mereka sedang bikin uji coba untuk di EICMA. Lalu owner-nya mau pelek itu, jadi langsung kita pesenin,” terang Eddo.
Eddo menambahkan, pihak Jonich Wheels ternyata juga kaget ada yang tertarik dengan desain peleknya.
“Mengingat awalnya hanya dibuat untuk pameran saja. Warnanya pun khusus hasil request dengan harga yang cukup fantastis,” cerita Eddo.
Kedua pelek dibalut karet bundar slick dari Pirelli, Diablo Superbike dengan lebar 120/70ZR17 dan 200/60ZR17.
Sistem pengereman juga tak mau kalah, kaliper depan menggunakan Brembo GP4RX lengkap beserta master rem dari brand yang sama. Sedang selang rem memakai Hel braided.
Lanjut lagi, headlamp standar harus rela dipensiunkan.
Gantinya menggunakan LED keluaran aftermarket dengan diameter yang tak terlalu besar.
Dua buah dipasang bertumpuk atas-bawah tapi tidak simetris, sehingga terkesan aestetik.
“Yang punya motor seleranya terlalu tinggi,” tutup Eddo.
Kami tak menyanggahnya, benar-benar full house!
Plus : Modifikasi out of the box
Minus: Rantai kering dan karatan nih!
Data Modifikasi
Ban Depan : Pirelli Diablo Superbike 120/70-17
Ban Belakang : Pirelli Diablo Superbike 200/60-17
Sokbreker Depan : Ohlins FGR200
Sokbreker Belakang : Ohlins TTX
Pelek : Jonich Wheels
Kaliper : Brembo GPR4X
Disc Depan : Brembo
Selang Rem : Hel
Master Rem : Brembo RCS 19
Brake Reservoir: Rizoma
Bleeder Rem : Stahlbus
Clutch Lever : Accossato
Proguard : Rizoma
Setang : Rizoma
Raiser : CNC Racing
Handgrip : Puig
Jok : Custom
Footstep : Lightech
Fender Depan : Carbon World
Fender Belakang: Carbon World
Hugger : Carbon World
Frame Plug : CNC Racing
Cover Kopling : CNC Racing
Kopling : CNC Racing
Steering Damper: CRC
Knalpot : Silmoto + Header Termignoni
Bodi : Airbrush Mbah Wito Solo
Tiara Sutan Racing: 0816-1815-492
Airbrush Mbah Wito: 0858-7950-8515
Penulis: Rangga Kosala