Otomotifnet.com - Sedang rami kabar PT Isuzu Astra Motor Indonesia (IAMI) menyuntik mati produksi Panther di Indonesia.
Berdasarkan foto yang tersebar, tampak seorang pekerja memegang sebuah papan yang bertuliskan 'Isuzu Panther terakhir keluar delivery, good bye, kwalitasmu tetap kujamin'.
Lalu, ada juga foto yang menunjukkan beberapa pekerja membentangkan sebuah banner yang bertuliskan 'End of Production Engine Model 4JA1-TBR54, Terima Kasih kepada seluruh Karyawan Atas support Produksi Engine 4JA1-TBR54, Total Produksi 345.900 Units'.
Hal ini langsung membuat pihak Astra Isuzu geram, dan menyampaikan apa yang sebenarnya terjadi pada model legendarisnya tersebut.
(Baca Juga: Isuzu Panther Bakal Disuntik Mati, Legenda Diesel Indonesia Kena Hadang Regulasi)
Cynthia Chacha Febrina, selaku Public Relations IAMI mengungkapkan, sampai saat ini pihaknya masih terus memproduksi Isuzu Panther di Indonesia.
"Saat ini kami masih terus melakukan produksi dan internal kami sedang mencari yang ngepost, karena saat ini Panther masih terus diproduksi," ujar wanita yang akrab disapa Chacha ini saat dihubungi (21/2).
"Internal Isuzu sedang mencari tahu (yang menyebarkan informasi tersebut)," tuturnya.
Untuk diketahui, Panther merupakan Multi Purpose Vehicle (MPV) bermesin diesel andalan Isuzu yang sudah meluncur di Tanah Air sejak 1991 silam dengan sebutan 'rajanya diesel'.
(Baca Juga: Presiden Jokowi Lepas Isuzu Traga, Dikapalkan Ke Filipina, Jumlah 6 Ribu Unit Sampai 2020 )