Taksi Pelat Kuning Cuma Berjejer, Pengemudi Sedih, Dua Hari Satu Penumpang

Irsyaad Wijaya - Selasa, 31 Maret 2020 | 12:00 WIB

Taksi pelat kuning berjejer di sekitar Mampang Prapatan, Jakarta Selatan dan para pengemudi menanti ada penumpang yang menggunakan jasanya (Irsyaad Wijaya - )

Bila karantina wilayah diberlakukan pemerintah, Jejen tak masalah.

Asalkan, Ia berharap mendapatkan bantuan dari pemerintah.

"Kalau saya berharap pemerintah memberikan bantuan sembako kepada kita," harapnya.

"Selain itu urusan cicilan kredit mohon tegas untuk ditangguhkan," ungkap pria yang masih mencicil motor tersebut.

(Baca Juga: Mobil atau Motor Ojek dan Taksi Kredit? Cicilan Dilonggarkan Satu Tahun)

Jejen mengaku terpaksa keluar di tengah wabah virus yang belakangan membuat gelisah warga dunia.

Kalau bukan soal perut, Dia tak bakal terpaksa bergelut di jalanan berdebu.

"Saya tuh udah jadi ODR (Orang Dalam Risiko)," aku Dia.

"Tapi kan kembali lagi ke kita, terpaksa keluar karena memang buat penghasilan," sambungnya.