Otomotifnet.com – Yose Adrian sejak dulu dikenal sebagai drag racer yang selalu bikin mobil secara total.
Seperti yang dilakukannya pada Honda Estilo keluaran 1995 miliknya pada tahun 2014 silam.
Jika kebanyakan pelaku drag race menggunakan turbo atau force induction lainnya, Yose justru berbeda.
Dirinya memilih program diet untuk mobilnya yang bermesin normally aspirated (NA).
Baca Juga: Honda Civic Estilo Dandan Interior Ala JDM, Habiskan Rp 60 Juta, Ini Daftarnya
Yakni dengan cara membuat mobilnya sistem tubing.
Hampir sama seperti yang dilakukan pada mobil-mobil speed off-road.
“Yang jelas kita kejar entengnya. Ada banyak komponen yang tidak dibutuhkan kita buang. Hasilnya memang mobil jadi jauh lebih enteng, tapi saya enggak tahu total bobot sekarang berapa,” sebut pengusaha transportasi ini.
Coba lihat modifikasi yang dilakukannya. Bikin geleng-geleng kepala
Lantai belakang yang memiliki kontur dan beberapa tulang, kini sudah rata dan berganti pipa-pipa saja.
Jelas ini akan membuat mobil jauh lebih enteng.
Mesin yang dipakai merupakan perkawinan silang antara mesin Honda B20 tipe S90 untuk blok bawah, dan atasnya cukup B16.
Mesin ini juga sudah pakai stroker sehingga jadi 2.275 cc. Berbagai performance part internal mesin juga dipasang.
Intake plenum juga pakai yang lebih besar untuk menampung udara.
Untuk dasbor yang dianggap cukup punya bobot dilepas.
Gantinya seperti yang terlihat, pakai bahan alumunium supaya lebih enteng.
Indikator yang dipasang juga yang penting-penting saja.
Yang ada di sudut kiri itu adalah tangki bahan bakar.
Selain lantai belakang, bagian depan juga sudah melakukan diet.
Tulang-tulang bodi yang berat, diganti pakai pipa-pipa yang enteng saja, tapi kuat.
Memaksimalkan traksi bagian belakang dan supaya tidak ada turbulensi udara di belakang mobil, pakai sayap yang cukup lebar.
Sayap ini bahannya enteng tapi sangat kuat.