"Ketinggian air dari 20 centimeter hingga 50 centimeter," ujarnya.
Sementara itu, Wakil Wali Kota Pekalongan Afzan Arslan Djunaid mengatakan, Ia bersama Brimob Polda Jawa Tengah dan komunitas pekalongan tanggap sempat mendatangi lokasi tersebut.
Karena mendapatkan informasi dari warga bahwa gelombang air pasang lebih besar dibandingkan dua hari yang lalu.
"Saya bersama instansi terkait datang ke wilayah sini. Saat 1 Juni 2020, memang ombak tidak terlalu besar," ujar Afzan.
Baca Juga: Honda Vario Digulung Ombak, Pengendara Didorong Pengunjung Yang Terusik
"Tapi hari ini saya ditelepon sama ketua RW bahwa ombak semakin tinggi. Setelah dicek memang benar ombak begitu besar," lanjutnya.
"Ketinggian air juga lumayan tinggi sekitar 30 centimeter," kata Wakil Wali Kota Pekalongan tersebut.
Pihaknya juga mendapat usulan dari warga, meminta Pemkot Pekalongan untuk meneruskan kembali pekerjaan tanggul yang berhenti di sisi timur.
"Pembenahan tanggul yang ada di sisi barat sepanjang 2 kilometer memang belum dikerjakan dan masih rencana untuk pembenahan," bebernya.