Kymco X-Town 250i, Skutik Bongsor Rp 60 Jutaan dengan Jok Rasa Sofa

Antonius Yuliyanto - Selasa, 28 Juli 2020 | 22:45 WIB

First Impression Kymco X-Town 250i (Antonius Yuliyanto - )

Otomotifnet.com - Pekan lalu (11/7/2020) bersamaan dengan peresmian dealer baru Kymco, yang berada di Jl. Cipete Raya, Cilandak, Jaksel PT. Smart Motor Indonesia (SMI) selaku APM Kymco juga meluncurkan 2 model baru, yaitu X-Town 250i dan GP125.

X-Town 250i merupakan skutik 250 cc yang diposisikan di bawah Downtown 250i.

Seperti apa impresi pertama bersentuhan dengan X-Town? Mari disimak.

Dari sisi positioning, X-Town merupakan model touring 250 cc yang dirancang sporty.

Baca Juga: SYM Jet 14, Pesaing NMAX & PCX yang Bisa Bawa Galon, Ini Fitur Lengkapnya

“Desainnya lebih agresif dibanding Downtown,” terang Marwan, GM Marketing PT. SMI.

Terlihat bentuk bodinya cenderung tajam-tajam, lebih dinamis dan segar dibanding Downtown.

Harga yang ditawarkan untuk X-Town ini tergolong kompetitif, “X-Town 250i dijual Rp 62,5 juta on the road Jakarta,” terang Marwan.

Sementara Downtown 250i Rp 68 juta OTR Jakarta.

X-Town 250i tersedia dalam 2 warna, yaitu Matte Black dan Pearly White.

 

Perbedaan harga itu menurut Marwan salah satunya karena spek mesin X-Town di bawah Downtown.

Mesin X-Town masih 2 katup dan blok biasa. “Kalau Downtown 4 katup dan bloknya ceramic, jadi secara power juga beda,” terangnya.

X-Town tenaga maksimalnya 20,7 dk di 6.500 rpm, sedang Downtown 22,5 dk di 7.750 rpm.

Torsi X-Town cuma 21,5 Nm di 6.500 rpm sedang Downtown 23,1 Nm di 6.000 rpm.

Aant/otomotifnet.com
Mesin X-Town masih mengusung konstruksi 2 katup

Dari bore x stroke pun keduanya beda, X-Town pakai kombinasi 72,7 x 60 mm alias tipe overbore, sedang Downtown 66 × 72 mm atau overstroke.

Namun, selain tampilan fresh, X-Town punya fitur yang tak dimiliki Downtown, yaitu rem ABS di kedua roda.

Dari sisi impresi, posisi duduk X-Town identik dengan Downtown.

Joknya rendah tapi lebar dan empuk mirip sofa.

Aant/otomotifnet.com
Jok Kymco X-Town 250i lebar dan busanya tebal

Karena lebar, makanya saat kedua kaki turun masih sedikit jinjit.

Lalu saat kaki naik ke dek, posisi bisa selonjoran walaupun lutut tak bisa lurus.

Kombinasinya dengan setang yang lumayan tinggi dan lebar, yang punya sudut lumayan menekuk ke dalam.

Yang juga menarik, walaupun bobotnya mencapai 195 kg, mengoperasikan standar tengahnya sangat mudah, enteng saja!

Aant/otomotifnet.com
Bagasi X-Town 250i, bisa muat 2 buah helm

Aant/otomotifnet.com
Rem X-Town 250i dikawal sistem ABS

Bagaimana performa mesin dan karakter handlingnya apakah seenak Downtown? Tunggu ulasan mendatang.

Data spesifikasi Kymco X-Town 250i:
Tipe mesin: 4 langkah 1 silinder SOHC 2 katup berpendingin cairan
Diameter x langkah: 72,7 x 60 mm
Kapasitas: 249,1 cc
Sistem pengabutan: injeksi
Tenaga maksimal: 20,7 dk (15,4 kW) @6.500 rpm
Torsi maksimal: 21,5 Nm @6.500 rpm
Tipe rangka: underbone, steel
Suspensi depan: telescopic fork
Suspensi belakang: double swing
Ban depan: 120/80-14 tubeless
Ban belakang: 150/70-13 tubeless
Rem depan: cakram 260 mm + ABS kaliper 3 piston
Rem belakang: cakram 240 mm + ABS kaliper 2 piston
P x L x T: 2.235 x 780 x 1.370 mm
Jarak sumbu roda: 1.555 mm
Jarak terendah: 135 mm
Tinggi jok: 785 mm
Berat bersih: 195 kg
Kapasitas tangki bensin: 12,5 liter