Perbedaan harga itu menurut Marwan salah satunya karena spek mesin X-Town di bawah Downtown.
Mesin X-Town masih 2 katup dan blok biasa. “Kalau Downtown 4 katup dan bloknya ceramic, jadi secara power juga beda,” terangnya.
X-Town tenaga maksimalnya 20,7 dk di 6.500 rpm, sedang Downtown 22,5 dk di 7.750 rpm.
Torsi X-Town cuma 21,5 Nm di 6.500 rpm sedang Downtown 23,1 Nm di 6.000 rpm.
Dari bore x stroke pun keduanya beda, X-Town pakai kombinasi 72,7 x 60 mm alias tipe overbore, sedang Downtown 66 × 72 mm atau overstroke.
Namun, selain tampilan fresh, X-Town punya fitur yang tak dimiliki Downtown, yaitu rem ABS di kedua roda.
Dari sisi impresi, posisi duduk X-Town identik dengan Downtown.
Joknya rendah tapi lebar dan empuk mirip sofa.