Otomotifnet.com - Meski punya tampilan yang gahar khas tunggangan adventure, tapi perlu diakui kalau performa Honda ADV150 terlalu kalem.
Ini juga yang dirasakan oleh Indra Fikri, pemilik ADV150 lansiran 2019.
“Apalagi ditambah bobot badan gua yang lumayan, makin berat, hahaa…” kekehnya. Karena itu, ADV150 berkelir putih ini sedikit di-upgrade pada bagian mesinnya.
Yuk lihat oprekan yang diserahkan ke Duta Motor Sport (DMS) ini.
PISTON
ADV150 standarnya pakai piston 57,3 mm, sedang milik Indra sedikit dinaikkan menjadi 58 mm. Itu berarti kapasitas mesinnya naik menjadi 152,8 cc.
Baca Juga: Honda ADV 150 Disodori Sokbreker Rp 3 Jutaan, Setelan Lengkap, As Sokbreker Lebih Besar
“Piston pakai punya KLX 150 merek ART Japan. Bobotnya sih biasa aja, bedanya dia sudah forging jadi materialnya lebih keras. Kompresinya 12,2:1 karena dia flat, gak dome,” sebut Danu Andri Wibisono dari DMS.
KLEP
Jalur masuk keluarnya campuran udara dan bahan bakar kena sentuh. Selain melakukan porting and polished, kedua klepnya juga diperbesar pakai 30 mm untuk in dan 25 mm buat ex.
“Ukuran 30 mm ini udah mentok, kalau lebih besar lagi bisa bolong, harus geser sudut. Karena sebenarnya kan head mesin generasi PCX CBU itu klepnya 30 mm sama 24 mm, cuma di Indonesia aja CKD klepnya jadi 29 mm sama 24 mm,” rinci Wibi panggilannya.
NOKEN AS
Yang menjadi kunci utama tenaga yang dihasilkan ADV150 ini tentu dari noken as custom yang diracik oleh DMS.
“Durasinya 270°, lift in 9,2 mm dan lift ex 9,1 mm, LSA 106°,” sambung Wibi yang bengkelnya ada di Jl. Mayor Hasibuan No.60, Bekasi, Jabar.
Baca Juga: ADV150 Setang Lebih Stabil, Pasang Steering Damper, Modal Rp 2 Jutaan
Agar kedua klepnya tidak telat menutup akibat angkatan klep yang tinggi, per klep Moto1 yang lebih keras dan lebih renggang pun dipasang.
CVT
Di area CVT tidak terlalu banyak ubahan, hanya mengganti roller dengan berat rata 8 gram dikombinasi dengan per torsi dari TDR dengan kekerasan 1.500 rpm.
HASIL TES DYNO
Untuk mengetahui kenaikan tenaganya, ADV150 milik Indra diuji di atas mesin dyno Dynonjet 250i milik DMS.
Dalam kondisi standar, ADV150 tercatat memiliki tenaga maksimal 10,62 dk dk di 6.680 rpm dan torsi 11,32 Nm di 6.680 rpm.
Baca Juga: ADV150, PCX Sampai Vario, Pilihan Skutik 150 Cc Honda, Mulai Rp 24 Jutaan
Sedangkan ADV150 yang sudah kena oprek ini tenaga maksimalnya 15,16 dk di 8.930 rpm dan torsi 12,09 Nm, yang juga di 8.930 rpm.
Itu berarti ada kenaikan tenaga sebanyak 4,54 dk, kalau torsinya cuma naik 0,77 Nm. “Sebenarnya tenaga masih bisa naik lagi kalau knalpotnya lebih ngeplong sama pakai throttle body diameter 28 mm atau 30 mm. Kira-kira bisa jadi 16 dk deh,” tutup Wibi.
Lumayan lah!
Duta Motor Sport: 0822-1382-9228
Data upgrade:
Piston: Kawasaki KLX150 ART Japan 58 mm
Klep: Moto1 30 mm in & 25 mm ex
Per klep: Moto1
Noken as: Custom by DMS
ECU: aRacer RC Mini5
Roller: 8 gram
Per CVT: TDR 1.500 rpm
Knalpot: ROB1