Otomotifnet.com - Karena overheat, komponen blok silinder bisa jadi tidak rata.
Permukaan blok silinder menjadi tidak rata dikarenakan panas berlebih yang menyebabkan terjadinya pemuaian material.
Permukaan blok silinder yang tidak rata sulit terlihat kalau dilihat dengan mata telanjang.
Mesti menggunakan alat bernama stright edge yang fungsinya untuk melihat seberapa rata pemukaan blok silinder.
Baca Juga: Overheat di Mesin Mobil Efeknya Bahaya, Komponen Ini Bisa Melengkung, Ini Penjelasannya
Tidak ratanya permukaan blok silinder ternyata memiliki efek yang besar terhadap mesin.
"Permukaan blok silinder itu sudah wajib harus rata, tidak boleh ada celah sedikitpun," buka Luckas Dwinanda dari bengkel Engine Plus Motorsports.
"Kalau sampai tidak rata maka efeknya air radiator sebagai pendingin bisa masuk ke ruang silinder.
Jalur air (water jacket) pada blok silinder kita ketahui jaraknya sangat tipis dengan silinder.
Baca Juga: Suzuki Karimun Wagon R Bergetar Sampai Kabin, Ini Biang Keroknya!
Air radiator yang masuk ke silinder akan berakibat fatal bila jumlahnya terlalu besar.
"Air radiator itu enggak bisa dikompresikan, kalau masuk ke silinder dan terkena kompresi tinggi, kemungkinan piston bisa bolong atau setang piston bisa bengkok," sebut pria yang bengkelnya di Sunter, Jakarta Utara.
Bila tidak terlalu parah efeknya kompresi bisa bocor dan air radiator lama kelamaan akan habis.
"Maka dari itu penting menjaga mesin jangan sampai overheat," tutup Luckas.