Royal Enfield Interceptor Gas Dibetot, Catatan Akselerasi dan Konsumsi Bensin Segini

Antonius Yuliyanto - Senin, 14 Desember 2020 | 23:30 WIB

Test ride Royal Enfield Interceptor 650 (Antonius Yuliyanto - )

Otomotifnet.com - Royal Enfield Interceptor 650 menggunakan mesin 2 silinder segaris yang merupakan dapur pacu terbaru yang dikembangkan oleh Royal Enfield dalam 50 tahun terakhir.

Seperti kita tahu sebelumnya sejak 1901 Royal Enfield selalu setia dengan mesin 1 silinder berteknologi lawas.

Mesin baru ini mengusung beberapa teknologi terkini seperti dua throttle body yang dipadukan dengan injektor dari Bosch. Termasuk untuk manajemen mesinnya (ECU).

Konfigurasi 2 silinder inline dengan 8 katup SOHC air dan oil cooled. Memiliki kapasitas bersih 648 cc dengan bore dan stroke 78 x 67,8 mm.

Baca Juga: Royal Enfield Himalayan, Classic Adventure Rp 100 Jutaan, Nyaman Kah?

DAB/otomotifnet.com
Mesin Interceptor 650 merupakan dapur pacu terbaru dari Royal Enfield

Rasio kompresi mesin yang tergolong rendah, 9,5:1. Sehingga tidak sensitif dengan beragam kualitas bahan bakar.

Tenaga maksimum yang dihasilkan sebesar 47 dk pada 7.250 rpm dengan torsi 52 Nm di 5.250 rpm.

Royal Enfield mengklaim 80 persen dari torsi tersebut sudah tersedia mulai 2.500 rpm.

Mesin ini dilengkapi dengan single-piece forged counterbalance crankshaft dan firing order 270 derajat.