Otomotifnet.com - Astra Infra memastikan, setiap ruas jalan tol yang dikelola saat menyambut libur Natal dan Tahun Baru dalam kondisi baik, dan bebas dari perambuan maupun pekerjaan peningkatan jalan.
Momen Natal dan Tahun Baru 2021 (Nataru) kali ini memang menjadi berbeda dari tahun-tahun sebelumnya.
Pasalnya, Nataru di tengah pandemi Covid-19 menuntut masyarakat untuk mengutamakan keselamatan dan kesehatan.
Oleh karenanya Astra Infra, menyiapkan langkah-langkah kesiapan layanan Nataru 2021.
Yakni mengusung kampanye Nataru Aman & Asik (Ayo Mengikuti AturaN & Ayo Selalu Ikuti protokol Kesehatan).
Sebanyak total 197 unit Warning Light, dan 400 unit CCTV di jalan tol Astra Infra berfungsi dengan baik.
Sedangkan untuk layanan kesiapsiagaan dan tanggap darurat, telah disiapkan total 27 armada patroli jalan raya, 43 armada derek.
Serta 27 unit Polisi Jalan Raya, 9 unit rescue dan 18 kendaraan ambulans. “Astra Infra bersama dengan kepolisian daerah setempat, telah menyiapkan manajemen lalu lintas untuk keadaan situasional,” urai Krist Ade Sudiyono, CEO Toll Road Business Group Astra Infra.
Baca Juga: Astra Infra Luncurkan Kesiapan Layanan Nataru 2021, Protokol Covid-19
Lebih lanjut, bagi pengguna jalan tol yang memerlukan informasi maupun bantuan, Astra Infra memastikan bahwa petugas call center selalu siaga 24 jam.
Kemudian menyediakan 11 Tempat Istirahat dan Pelayanan (TIP) tipe A dan 12 tipe B dengan berbagai fasilitasnya.
Masih menurut Krist, Resta Pendopo KM 456 Tol Semarang-Solo, yang baru dioperasikan tahun ini merupakan smart destination dengan sky bridge pertama di jalan tol yang ada di Indonesia.
“Resta Pendopo KM 456 juga telah mendapatkan penghargaan dari Kementerian PUPR sebagai Rest Area Terbaik Tipe B tahun 2020,” lanjut Krist.
Setidaknya ada tujuh ruas tol Astra Infra, yaitu Tangerang-Merak, Cikopo-Palimanan, Semarang-Solo, Jombang-Mojokerto, Surabaya-Mojokerto, Kunciran-Serpong dan JORR I W2N.
Seluruh ruas tol Astra Infra bakal konsisten menjalankan kebijakan, prosedur, maupun mekanisme mitigasi, pencegahan, dan penanganan Covid-19.
Salah satunya meminimalkan kontak fisik pada layanan transaksi, yakni menambah Gardu Tol Otomatis (GTO) dan Mobile Reader. Petugas tol dilengkapi perlengkapan sesuai protokol Covid-19.
Fasilitas mitigasi Covid-19 seperti ruang observasi sementara, posko kesehatan, dan tempat cuci tangan di Tempat Istirahat Pelayanan (TIP) dipastikan tetap tersedia.
“Sosialisasi pencegahan Covid-19 pun terus dilakukan melalui media Variable Message Sign (VMS), media sosial dan spanduk di setiap rest area,” imbuh Krist.
Krist melanjutkan, demi terciptanya Nataru yang Aman dan Asik, masyarakat dihimbau untuk memperhatikan kesiapan diri dan kesiapan kendaraan yang akan digunakan, serta kecukupan saldo uang elektronik sebelum berkendara.
Baca Juga: Astra Infra Caplok 35% Saham Tol JORR I W2N, Kepemilikan Bertambah
“Masyarakat senantiasa mengikuti arahan dan petunjuk yang diberikan petugas sesuai dengan kondisi di lapangan. Astra Infra terus mengimbau masyarakat agar dapat mematuhi arahan pemerintah untuk physical distancing, menggunakan masker,”
“Dan selalu menjaga kesehatan dan kebersihan dengan mencuci tangan secara rutin, serta berupaya untuk menghindari kepadatan di perjalanan dengan bijak memilih waktu berpergian,” urainya lagi.