Otomotifnet.com - Viral di media sosial saat sopir truk kejar-kejaran dengan mobil patroli PJR di Pasuruan, Jawa Timur.
Video tersebut diunggah di akun Facebook Bang Dhany Adj.
Dalam video tersebut tampak kernet dari sopir merekam kejadian aksi kejar-kejaran.
Ia menyebut truknya dikejar polisi tanpa alasan yang jelas. “PJR Pasuruan Kejayan mengejar tanpa alasan yang jelas,” tulisnya.
Baca Juga: Honda Brio Satya Terekam CCTV, Terseret Hantam Rumah Makan, Polisi Lacak Pengemudi
Ketika mobil polisi mendahului truk, salah satu pria yang ada di dalam truk terus merekam kejadian.
Ia bahkan sempat menangkap momen saat salah satu anggota polisi melambaikan tangan memberi isyarat untuk tak merekam.
“PJR nguber-nguber,” ujar sopir truk. “Tuh tuh pak PJR tuh, tuding-tuding karepe gak oleh direkam (nunjuk-nunjuk, maunya nggak boleh direkam),” lanjut sopir truk.
“Koyo ngene kok, jare ngayomi masyarakat (kaya gini kok, katanya mengayomi masyarakat),” lanjutnya.
Baca Juga: Truk Boks Ringsek Beradu Lawan Truk Sampah, Muatan Kocar-kacir, 3 Tewas Seketika
Menanggapi hal tersebut, tim redaksi mengkonfirmasi hal tersebut ke Kasat PJR Polda Jatim Kompol Dwi Sumrahadi.
Menurut Kompol Dwi video tersebut terkesan terpotong. Serta narasi yang mendadak yang diucapkan oleh si kernet truk tersebut.
"Kalau tidak ada pelanggaran pasti tidak ada penindakan," katanya (20/1/2021).
Pihaknya akan mendalami kejadian ini. Sebab, dalam rekaman video itu diduga kecepatan truk juga melaju kencang.
Baca Juga: Pajero Sport Disenggol Motor Nyalip, Pengendara Tewas, Jatuh ke Kanan Disambut Truk
Dwi menambahkan saat ini yang bersangkutan tidak ditindak karena tidak mau menepi saat diperingati petugas.
"Bisa saja, kendaraan itu muatannya overload atau ada pelanggaran lainnya. Dan ini bisa membahayakan. Ditunggu saja," jelasnya.
"Penindakan itu salah satu bentuk mengayomi. Karena sifatnya perlindungan," tambah Dwi.