Otomotifnet.com - Yamaha Mio sampai Honda BeAT jadi bukti aksi petik alias curanmor yang dilakukan dua bocah ingusan.
Aksinya tergolong rapi karena hanya bermodal gunting untuk menggondol motor yang jadi targetnya.
Bahkan ketika sudah dapat motor curiannya, agar tak terendus polisi, pelaku yang masing-masing berinisial DA (14) dan (15) menjualnya dengan cara dipreteli tiap komponennya.
Tapi aksinya tersebut tak bertahan lama, karena akhirnya diringkus anggota Polsek Sagulung, Batam, (23/1/21).
Baca Juga: Yamaha NMAX Disikat Cepat, Parkir Ngumpet Ketahuan, Diduga Sudah Diincar Lama
Polisi membekuk keduanya setelah terbukti menyikat motor milik warga Batam, Kepulauan Riau yang membuat laporan ke polisi.
Tersangka NR mengaku, nekat berbuat aksi curanmor di Batam karena sudah tak tinggal lagi dengan kedua orang tuanya.
NR bahkan mengungkap bagaimana cara agar aksinya tak terendus polisi.
Remaja 15 tahun itu mempreteli tiap komponen seperti bodi, knalpot hingga mesin dari motor curiannya lalu menjualnya satu per satu.
Tak jarang, Ia menukar tambah ke penjual suku cadang motor yang banyak ditemukan di tepi jalan.
Tujuannya agar tidak menaruh curiga.
"Kalau harganya sesuai barang saja. Kalau knalpot paling mahal Rp 100 ribu. Kalau kap motor paling 30 ribu," ungkap NR, (27/1/21).
NR mengaku, uang hasil pencurian motor digunakan untuk memenuhi kebutuhan.
Meski untuk bertahan hidup, mereka tetap harus mempertanggung jawabkan perbuatan mereka di depan hukum.