Otomotifnet.com - Dalam kunjungan kerja di Jepang, Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita, didampingi Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh (Dubes LBBP) RI Jepang, Heri Akhmadi.
Pada hari kedua, secara maraton melakukan beberapa pertemuan dengan pelaku industri otomotif, petrokimia, dan alas kaki, asosiasi pengusaha, serta pihak pemerintah Jepang.
Menperin menuturkan, dari pertemuan dengan prinsipal Honda Motor Company.Ltd, perusahaan tersebut berkomitmen menanamkan investasi sebesar Rp 5,2 triliun.
Kemudian, Toyota Motor Corporation merealisasikan investasi yang sudah ada, yaitu sekitar Rp 28 Triliun.
Baca Juga: Kemenperin Minta Pabrikan Otomotif Genjot Program Relaksasi PPnBM
Adapun Suzuki Motor Corporation berencana menginvestasikan Rp 1,2 triliun.
Dilanjut, Mitsubishi Motors Corporation menyampaikan rencana investasi Rp 11,2 triliun.
Menperin menjelaskan pertemuan dengan Toyota memperkuat komitmen investasinya sebagai perusahaan yang paling besar berinvetasi sejak melakukan kegiatan di Indonesia.
“Toyota tetap dengan komitmen investasi senilai Rp 28 Triliun. Mereka juga memberikan komitmen memperluas pasar ekspor, dari 80 negara yang sekarang sudah menjadi pasar ekspor akan dikembangkan menjadi 100 negara pada tahun 2024,” jelas Agus.