Himalayan Milik Buburayamracer, Rapi Jali Pakai Metode 3D Printing

Antonius Yuliyanto - Sabtu, 1 Mei 2021 | 11:00 WIB

Den Dimas bareng modifikasi terbarunya yang berbasis RE Himalayan (Antonius Yuliyanto - )

Otomotifnet.com - Sekian lama tidak mengcustom motor, Dimas tergelitik untuk memilih Royal Enfield Himalayan keluaran 2020 sebagai proyek terbaru.

Sebelumnya Dimas pernah memiliki motor custom berupa café racer dan flat track berbasis Kawasaki W175.

Proyek Himalayan ini dikerjakan oleh workshop Thrive Motorcyle yang berlokasi di Jl. Kemang Timur No.15 Bangka, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan.

“Thrive cukup unik, jadi ketika masukin motor mereka ngasih kuesioner tentang pemilik motor,” ujar pria yang dikenal dengan nama Den Dimas ini.

Baca Juga: BMW G 310 GS, KTM 390 Adventure dan Royal Enfield Himalayan Diadu, Mana yang Terbaik?

Rangga/otomotifnet.com
Modifikasi RE Himalayan garapan Thrive dengan metode 3D printing

Hasil kuesioner ini tentu untuk menentukan selera dan keinginan pemilik dalam membangun motor.

Proses fabrikasi Himalayan ini juga terbilang unik, karena Thrive menggunakan metode 3D printing.

Dan Royal Enfield milik Dimas ini jadi motor percobaan metode tersebut.

Kelebihan kalau pakai 3D print dan desain di komputer itu lebih presisi.

Rangga/otomotifnet.com
Attention to detail, seperti bodi yang mengikuti kontur tangki Himalayan sehingga terlihat serasi