Konsultasi OTOMOTIF: Apa Beda Karakter Mesin Firing Order 180 & 360 Derajat?

Antonius Yuliyanto - Senin, 7 Juni 2021 | 19:25 WIB

Benelli Patagonian Eagle EFI, salah satu motor 2 silinder yang pakai firing order 360 derajat (Antonius Yuliyanto - )

Otomotifnet.com - Mas mau tanya kalau motor 2 silinder 360 dan 180 derajat kelebihan dan kekurangannya apa ya?

Lalu kalau motor yang pakai assist & slipper (A&S) clutch kalau sering deselerasi apakah kampas koplingnya cepat aus? Dan apakah engine brakenya kurang?

Ega Ferdiansah – by DM

Jawab:

Halo Ega, motor 2 silinder yang pakai firing order 360 derajat dan 180 derajat memang beda karakternya.

Yang 360 derajat seperti Benelli Patagonian Eagle, keunggulannya punya suara yang sekilas mirip mesin 4 silinder, terdengar merdu.

Baca Juga: Pernah Lihat Ban Bunting? Apa Penyebabnya dan Bagaimana Mencegahnya?

Namun minusnya secara performa, keluaran tenaga dan torsi kurang maksimal.

Beda dengan yang 180 derajat seperti Kawasaki Ninja 250, keunggulannya secara performa keluaran tenaga dan torsi lebih besar, tapi suara tak semerdu yang 360 derajat.

Motor yang pakai fitur assist & slipper clutch tentu tak serta merta bikin kampas kopling cepat aus.

Saya rasa tak beda jauh dengan mesin yang tanda fitur tersebut.

 

Yang lebih dominan bikin lekas aus dan gosong justru ketika sering dilakukan selip kopling saat akselerasi, karena beban yang diberikan akan lebih besar ketika kampas saling bergesekan dengan pelat kopling.

Kalau apakah efek engine brake jadi berkurang, tentu saja iya.

Karena itu merupakan salah satu fungsi atau tujuan dari adanya fitur assist & slipper clutch.

Agar saat deselerasi secara mendadak atau kasar, roda belakang tak skid atau mengunci sesaat yang bikin traksi hilang.

Makanya kalau ada fitur ini ketika tutup gas laju terasa lebih ngeloyor dibanding mesin yang tanpa assist & slipper clutch.