Otomotifnet.com - Dampak pagebluk masih jadi kendala terhadap penjualan motor secara nasional.
Gempuran pandemi Covid-19, disikapi optimis oleh para penggiat bisnis otomotif.
Tak terkecuali pabrikan beserta dealer motor, yang terus melakukan inisiatif guna menggenjot penjualan secara online.
Terbukti berhasil, penjualan motor melejit tipis sepanjang lima bukan terakhir (Januari-Mei 2021).
Merujuk data yang dirilis Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI), penjualan wholesales Januari-Mei 2021 (distribusi motor dari pabrik ke dealer) tercatat 2.021.532 unit.
Jumlah tersebut naik 17,8 persen dibandingkan periode sama tahun lalu (1.716.097 unit).
Jumlah tersebut belum ditambahkan angka ekspor, yang di periode ini pun melonjak.
Baca Juga: Pemerintah Genjot Industri Kendaraan Listrik, Begini Terobosannya
Adapun target penjualan motor tahun ini dicanangkan sebenyak 4,3 juta unit.
Ketua Bidang Komersil AISI, Sigit Kumala mengungkapkan, kunci utama mencapai target penjualan adalah vaksinasi yang tengah dilakukan pemerintah.
Langkah tersebut sekaligus menjadi jalan keluar untuk keluar dari pandemi.
Suksesnya vaksinasi tentu perlu didukung semua pihak. Demi perlindungan serta menggerakkan kembali ekonomi dan mengembalikan daya beli masyarakat.
“Bilamana pelaksanaan vaksin ini berjalan cukup sukses di seluruh area. Sehingga menambah kepercayaan konsumen,” papar Sigit, seperti dikutip dari Kontan.co.id, beberapa waktu lalu.
Dilanjut, Sigit menegaskan perlu dukungan dari lembaga pembiayaan dalam memasarkan sepeda motor di tingkat retail.
“Karena penjualan kita kan 70% lebih itu pendanaannya melalui fasilitas kredit,” imbuh Sigit.
Optimis Indonesia bisa segera bangkit dari pandemi, serta target penjualan motor 4,3 juta unit tahun ini bisa tercapai.