Belum Banyak yang Tahu, Cara Setel Klep Ducati Desmodromic Ternyata Ribet dan Lama

Antonius Yuliyanto - Kamis, 12 Agustus 2021 | 22:55 WIB

Sistem klep Desmodromic di mayoritas mesin Ducati (Antonius Yuliyanto - )

Sebabnya tentu karena konstruksi Desmodromic pakai 2 buah bubungan untuk 1 klep, satu untuk membuka satu untuk menutup.

“Jadi satu klep pakai 2 shim, shim close dan shim open,” lanjut Erwe, sapaan akrab Rahadi yang bengkelnya bermarkas di WTC Mangga 2, Parking lot P1A, Jl. Mangga Dua Raya No.8, RW.5, Ancol, Pademangan, Jakarta Utara.

Itu berarti, pengecekan celah dalam 1 klep saja ada 2, jika klepnya ada 16 artinya perlu 32 kali!

Istimewa
Di sistem Desmodromic pengecekan celah klep ada 2, yaitu untuk shim open dan shim close

Baca Juga: Suzuki GSX-R150 Tampil 'Ganteng', Lampu Ala GSX-R1000, Model 2021?

Kebayang kan perlu seberapa lama dan besarnya biaya? “Akan sangat mahal, pengerjaan bisa 2 hari!” lanjut Erwe yang selama PPKM ini menerima jasa home service.

“Dan bayangin rangka V4 serapat itu, yang dibuka banyak. Ada tangki, subframe, radiator, airbox. Jadi pakai per klep merupakan pilihan logis, cuma khas Ducati-nya ilang,” tutup Erwe.

Pantesan sistem Desmodromic tak diterapkan di Multistrada V4 ya!